Share

117| Kemenangan

Plak!

Larasati menampar punggung Gara keras sampai bunyinya membuat Kumbara ngilu. Dan tentu saja Gara meringis karena itu namun ia tidak berani membentak pelakunya.

“Jangan bercanda! Selepas ini kau akan kembali bertanding, jangan jadi lengah terhadap lawanmu. Kau tahu, lawan yang akan kau hadapi adalah si pria berengsek yang katanya akan mencongkel matamu itu. Kau tidak boleh kalah darinya!”

“Oh, ya? Orang itu lawanku?”

“Iya, rupanya dia lawan yang sangat kuat. Pantas saja dia berani menantangmu bertarung. Rasa percaya dirinya memang beralasan.”

“Hmm ... jadi selain pertarungan memperebutkan posisi pendekar terhebat rupanya babak final ini juga akan menjadi penentuan apakah bola matamu masih bisa utuh atau hilang sebelah,” kata Kumbara membuat Gara bergidik. Kumbara mengatakannya dengan nada intimidatif dan menekan. Sungguh menyebalkan.

“Walaupun ini akan terlihat berat tapi aku sama sekali tidak takut pada pria itu. Akan kubuktikan pada kalian bahwa aku bisa menjadi pendekar terheb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Wawei Mate10
lanjut thorrr
goodnovel comment avatar
Thonce22
dtnggu ubdaten lgi thorr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status