Share

21. Kepedulian

Hanya dengan sekali serangan, Luna mengalahkan skeleton pemanah itu. Setelah itu, dia segera menyusul Leon serta lainnya yang tengah bertarung dengan skeleton berpedang

Tidak seperti skeleton pemanah yang lemah. Skeleton berpedang yang mereka lawan tampak lebih kuat. Pergerakannya yang lincah, serta pedangnya yang tajam menyulitkan kami. Jika kami salah bergerak bisa saja kami tertebas olehnya

Luna yang baru saja sampai langsung melancarkan bola api. Tetapi dapat dihindari oleh skeleton itu. Dengan amarah yang meledak-ledak Ryan menyerang skeleton itu secara membabi-buta.

Dia dapat memojokkan skeleton itu. Meski monster itu kuat. Kami masih unggul dalam jumlah.

Pukulan Ryan berkali-kali di tahan oleh monster itu dengan pedangnya. Dengan di bantu oleh Leon yang menyerangnya dari belakang, skeleton itu tampak kesulitan menghadapi mereka berdua. Berusaha menjauh dari mereka berdua. Skeleton itu melompat jauh ke belakang. Tetapi dengan sigap Rudy membuat

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status