Share

Distrik Jiangcheng

Crass! Crass!

Wanita kedua mengertakkan rahang, lalu melontarkan tubuhnya jauh ke belakang.

“Keparat kau!” geramnya dengan tangan yang memegang pedang lentur terkulai sebab dihiasi begitu banyak luka dan mengalirkan darah, menetes ke permukaan tanah.

Huang menyeringai tipis dengan mengibaskan pedangnya ke samping.

Bersamaan dengan serangan balasan dari Huang pada wanita kedua, pria kurus yang berlindung di antara penduduk kembali melancarkan serangannya pada Feng.

Feng berkelit ke sana kemari sembari memikirkan satu cara untuk melumpuhkan si pria kurus tanpa harus melukai orang-orang di sekitar.

Dia melompat lagi ke belakang sembari mengibaskan pedang bergagang birunya.

Tring!

Jarum terakhir berhasil ia tepis dan lenyap ke dalam tanah.

Feng menjejakkan kaki ke tanah dengan posisi setengah berlutut dan pedang mengembang ke samping. Dia tersenyum tipis dan telah meraih sebuah kerikil kecil dengan tangan kirinya tanpa diketahui oleh si pria kurus.

Pancingan Feng berhasil. Pria kurus meng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status