Share

BAB 591

Huo memicingkan matanya, coba mengingat kembali setiap detail kata Aidil Fikri dengan jelas. Saat itu, Huo masih liar dan belum terlalu terikat dengan Awan. Sehingga ia tidak terlalu mempedulikannya. Kini, setelah semua peristiwa yang telah dilewatinya bersama Awan. Mau tidak mau, Huo telah merubah cara pandangnya terhadap Awan. Sehingga apapun akan dilakukannya demi bisa menyelamatkan Awan, meski harus mengorbankan nyawanya sekalipun.

Ketika memikirkan itu adalah satu-satunya cara untuk dapat menyelamatkan Awan, Huo mau tidak mau harus berjuang keras mengingatnya, agar tidak terlupa satu kata pun.

"Ini berhubungan dengan cara menghancurkan segel itu untuk selamanya. Saat Gumara berhasil membuka seratus persen kekuatannya, maka akan sulit untuk bisa menghentikannya. Kejadian 200 tahun silam akan terulang kembali. Saat itu, nenek moyang kami yang pertama melakukan kontrak dengan Gumara dan bangsanya, menjadi hilang kendali dan berubah menjadi monster yang haus darah."

Huo diam sejenak,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status