Share

21 | Through the Secret

"Lo masih mau di sini?"

Tanya Daffin ketika malam ini Serena keluar dari kamar mandi masih dengan mengenakan hoodie miliknya yang berwarna biru navy. Tak sedikit pun menunjukan tanda-tanda ingin pergi dari kamar kostan milik Daffin.

Tapi Serena tak menanggapi hanya melirik pada Daffin yang berada di depan komputer sekilas. Ia lebih memilih untuk fokus mengeringkan rambut panjangnya yang basah dengan handuk.

"Ck, lo enggak punya hair dryer apa?" Tanya Serena agak sebal karena tangannya mulai lelah mengusap kepala dengan handuk agar rambutnya kering.

"Rambut gue enggak sepanjang itu sampai butuh pengering rambut." Daffin menyentuh helai rambutnya sendiri yang sudah hampir kering padahal laki-laki itu juga membasahi rambut saat mandi tadi.

"Okay, besok gue beli satu buat ditaruh di sini."

Daffin hanya melengos pelan terlalu malas untuk mendebat hal remeh seperti ini.

Akhirnya Serena menyerah. Tangannya sudah pegal dan rambutnya

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status