Share

Bab 11

    Arjuna berkali-kali menatap jam di tangannya. Ia mendecak kesal.

“Sial! Kenapa bisa kesiangan sih!?” gerutunya sambil sesekali memukul stirnya.

Ketika sampai di tempat yang tertulis di undangan, Arjuna segera memarkir mobilnya dan memasuki ruangan.

“Selamat datang, Pak! Bisa ditunjukkan undangannya?” seru seorang perempuan dengan senyuman melekat di bibirnya.

“Oh, ini Mbak!” Arjuna menyerahkan tiket yang sedari dipegangnya sampai hampir sobek. Perempuan di depannya tersenyum.

“Silakan masuk, Bapak.” Ujarnya ramah.

Arjuna segera memasuki gedung tersebut. Ia memandangi beberapa foto yang dipajang. Pandangannya terhenti saat melihat sosok yang dikenalnya.

“Reni?” serunya. Si empunya nama menoleh dan menampakkan wajah yang tak kalah kaget dengan Arjuna.

“Kamu? Kamu ngapain di sini?” tanyanya seraya mendekati Arjuna.

“Mau kondangan!” ujar Arjuna kesal. “Ya mau liat pameran lah! Gimana sih?”

Mera

Reya Tunggadewi

Haloo, aku penulis baru di GoodNovel. Mari baca ceritaku. Semoga kalian semua suka Love, Author

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status