Share

21. Belum siap

"Gue duluan yang ambil," Astra masih kekeh tidak mau mengalah. 

Kiran memutar bola matanya jengah, menarik lagi novel yang sedari tadi terus di rebutkan oleh mereka berdua. 

"Elo cowok ngalah dong, ini novel yang sudah gue incer dari kemarin." 

Astra menggeleng, kembali menarik novel itu ke arahnya. "Bodoamat, siapa cepat dia dapat." 

Kiran memicingkan mata, novel best seller ini hanya ada satu dan dia harus mendapatkannya apapun yang terjadi. Kiran sangat malas kalau sampai dia harus mencari ke toko buku lain. 

Lagian, cowok gamers akut kayak Astra kok bisa-bisanya juga mengincar buku dengan genre romance. Sama sekali tidak cocok dengan kepribadian seorang Astra. 

Mereka sudah menjadi pusat perhatian beberapa orang di toko buku, bahkan beberapa anak SMA dengan terang-terangan mentertawakan mereka. Kiran yang sudah lelah akhirnya melepaskan buku itu, menyerah dan pergi begitu saja. 

Astra di tempatnya mende

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status