Share

Beri saya waktu.

“Apa yang kamu fikirkan? Minuim teh-nya selagi hangat.” Tegur Kairo membawa gelas teh hangatnya mendekat pada Dinda dijendela.

Dinda mengendikan bahunya,“Tidak ada… hanya memikirkan bagaimana untuk segera pulang.”

“Tertarik dengan dia? Berencana untuk menerima ajakannya?”

Dinda mengulas senyuman tidak ingin melihat wajah Kairo, “Sekali lagi Mas, itu bukan urusan kamu.”

“Akan jadi urusan saya apapun itu, saya tidak melakukan dengan sembarang orang, tidak melakukan jika tidak sayang atau cinta, saya tahu pasti kamu juga demikian.”

Dinda lantas tertawa, “Spekulasi yang bijak bolehkah saya membalikny? Tidak akan menceraikan saya jika cinta akan memperjuangan saya jika sayang.”

K
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Uswatun
berjuang bersama Din dan Khai pasti dpt restu lgi
goodnovel comment avatar
aulia farah
lanjuttt kak tris....
goodnovel comment avatar
Ranti
rumit.kasian dinda ny
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status