Share

Kualat Di gunung Pulosari Part 5

Nek jalan pulang ke arah mana ya?” aku bertanya dengan sangat hati-hati. 

Ia menyeringai seolah ingin mengatakan sesuatu. Tangannya menunjuk ke arah Timur sambil tersenyum ramah. Tapi, tiba-tiba wajahnya berubah menjadi sangat ketakutan saat melihat bola api melayang di langit.

“O... ocos, ocos,” katanya terbata-bata. 

Dia sangat panik. Nenek itu lalu melihat lagi ke arahku. Kali ini dia mendekat. Langkahnya berat karena punggungnya menggendong kayu bakar. 

“I... ikut. i... ikut. Itu ocos,” dia selalu terbata-bata.

Mungkin karena sudah tua, jadi dia mengalami gangguan dalam berbicara. Nenek itu menarik lenganku. Sepertinya dia mau membawaku ke suatu tempat. Sesekali dia mendongak ke langit melihat bola api yang terus mengikutiku. 

“Kita mau ke mana, Nek.”

“Em... sana. Ke... sana. Rumah...,” katanya sambil menepuk dadanya sendiri. 

Aku tahu mungkin aku akan dibawa

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ocha Kim
Oalah, cerita nya bnyak toh..oke deh bagus juga.....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status