“Aku akan menemui orang itu setelah membalaskan dendamku pada keluarga Ma ini. Dengan bantuan kakak Liong Yun aku pasti bisa membalas dendam,” ucap Nan Ye Ling. Beberapa hari kemudian, hari yang ditentukan pun tiba. Pagi itu, para ahli beladiri sudah mulai berdatangan. Ada yang membawa senjata dan perlengkapan bertarung, ada yang menggunakan tangan kosong. Dihitung-hitung lebih seratus ahli beladiri yang sudah berkumpul. "Salam, Patriark Ma," ucap seorang ahli beladiri yang datang dari luar kota. "Saya siap membantu Anda menghadapi pemuda iblis itu." Senyum langsung mengembang di bibir Patriark Ma mengetahui siapa yang datang. Dia adalah salah satu tokoh nomor satu tiada tandingannya dalam ilmu pedang. Kalau dalam aliran putih dikenal dengan empat Malaikat Dunia Persilatan yang diakui paling tinggi kesaktiannya, di aliran hitam ada yang disebut Empat Datuk Iblis. Salah satunya yang menyapa Patriark Ma tadi yang dikenal dengan gelar Iblis Pedang Dari Neraka. Pandangan Patriark Ma t
“Nona Ye, tuan muda Liong itu memiliki kesaktian luar biasa bahkan bisa dikatakan memiliki ilmu dewa. Nama ilmu yang ia pelajari sendiri adalah Ilmu Tujuh Gerbang Dewa. Ilmu langka yang di dalam dunia persilatan disebut dewanya ilmu beladiri. Dalam usia semudah itu sangat mustahil ia sudah menguasainya dengan cara biasa. Tentu ada ragam hal yang harus ia bayar.” Yuan Chao pun menceritakan kepada Nan Ye Ling bahwa Liong Yun bisa menguasai kesaktian legendaris itu dengan cara memasukkan racun paling ganas ke dalam tubuhnya. Sehingga dasar kesaktian itu akan secara otomatis meningkatkan diri untuk mengatasi racun di dalam tubuh itu. Tapi sewaktu-waktu racun itu akan kambuh terutama apabila Liong Yun menggunakan banyak tenaga. Tenaga sakti gerbang dewa akan sendirinya melemah, maka racun ganas itu yang akan menjadi kuat.Nan Ye Ling mengangguk-anggukkan kepala, mendengar penjelasan Yuan Chao. Ia terkesan dengan kesaktian yang dimiliki oleh Liong Yun. Namun, dia juga merasa prihatin den
“Gabungkan kekuatan dan habisi kacung pemuda iblis itu!” ucap Malaikat Suci Bertubuh Naga kepada dua Beruang Iblis. Dua Iblis Beruang menggabungkan kekuatan setelah mengerahkan tenaga dalam secara maksimal. Gabungan dari dua Iblis Beruang ini berhasil menciptakan sosok iblis raksasa yang sangat menakutkan. Iblis raksasa ini memiliki tinggi mencapai sepuluh meter dan tubuhnya dikelilingi aura hitam yang menandakan kekuatan yang sangat besar. Sosok iblis raksasa itu muncul dengan suara menggelegar, menggetarkan bumi di bawah kakinya. Tubuhnya yang besar dengan wujud yang menyeramkan. Dua Iblis Beruang, dengan niat jahat yang sama, bersatu dalam perpaduan kekuatan yang menakutkan untuk menciptakan sosok ini. Sebuah teknik terlarang yang tidak sembarang orang bisa melakukannya. Ketua Sekte Naga Gerbang Utara yang melihat kekuatan gabungan dua Iblis Beruang ini sangat besar, merasa ia bisa memanfaatkan kekuatan itu untuk menyerang Yuan Chao. Ia kemudian menyalurkan kekuatan sekte ke sos
"Aku sudah mengetahui bahwa ketua sekte Naga Gerbang Utara adalah bagian dari perencana pembantaian keluargaku, malam ini aku akan kembali ke sekte itu dan meminta pertanggung jawabannya,” ucap Liong Yun. Saat itu mereka masih berada di rumah Patriark Ma. Tempat itu sudah dibersihkan oleh anggota sekte bintang api yang dibawa Chang Wu Tian, sang ketua sekte. Beberapa anggota keluarga Patriark Ma pun diampuni oleh Liong Yun. Karena yang tersisa di sana hanya anak-anak kecil dan perempuan dari keluarga itu. Itu pun bukan dari keturunan Ma, melainkan menantu-menantu mereka. Chang Wu Tian mengungkapkan kekhawatirannya kepada Liong Yun, "Aku tidak setuju tuan muda langsung menyatroni sekte Naga Gerbang Utara, Liong Yun. Aku khawatir mereka telah memasang jebakan yang berbahaya. Tidak mungkin mereka tidak berjaga-jaga akan kedatanganmu!" Namun, Liong Yun, dengan penuh keyakinan, menjawab, "Aku tidak takut, meskipun mereka sudah mempersiapkan semuanya. Dan sebenarnya tujuan ku bukan Sekte
“Kau keliru tetua, tuan muda ini bukan pelaku pembantaian di sini! Kami datang ke sini keadaan sudah seperti ini,” ucap Yuan Chao berusaha meluruskan. "Kau sama saja! Siapa yang tidak tahu bahwa sekarang bocah iblis ini memiliki pengawal murid utama dari Sekte Bintang Api. Setelah menghabisi orang-orang dari Sekte Naga Gerbang Utara tentu kalianlah yang akan menjadi satu-satunya sekte terkuat di dunia persilatan. Hanya untuk gelar kosong itu kalian sudah mendatangkan malapetaka bagi orang lain!"Ucapan pedas Malaikat Tangan Api itu membuat tidak berkutik Yuan Chao. Keadaannya saat ini membuat ia tidak bisa membela diri. Karena tentu tidak ada yang mempercayai bahwa sebenarnya Liong Yun itu memiliki hati yang baik. Ia berbuat seperti itu hanya karena untuk balas dendam.“Paman Chao, kau tidak usah mencoba memberi pengertian kepada mereka. Lagi pula aku tidak butuh kebaikan mereka. Kebaikan orang-orang dunia persilatan penuh dengan kemunafikan. Mereka merasa paling lurus, namun di de
“Rupanya kalian memang ingin membunuhku!” geram Liong Yun melihat musuh melontar kan bubuk beracun kepadanya.Serbuk pelumpuh iblis pun dilontarkan ke arah Liong Yun oleh Empat orang masuk yang memiliki kesaktian tinggi. Jika orang lain yang menghadapi keadaan itu tentu ia akan mengalami kekalahan telak. Ditambah lagi mereka menggunakan serbuk beracun yang bernama serbuk pelumpuh iblis.Liong Yun langsung menghentakan tenaganya. Seketika serbuk beracun itu kembali kepada orang yang menyerang. Mereka yang saat itu sedang dalam keadaan menerjang di udara tentu tidak dapat lagi menarik diri. Tak pelak serbuk Pelumpuh Iblis itupun langsung terkena mereka berempat.“Aaakk!” Teriak kesakitan terdengar dari mulut empat pendekar yang mengeroyok Liong Yun. Bagaikan daun yang rontok mereka jatuh ke bawah. Tubuh mereka lemas tidak ada lagi tenaga.“Tetua, apakah kau punya penawar racun ini?” teriak salah satu pendekar yang kini telah kehilangan kekuatannya kepada Malaikat Tangan Api.“Aku sama
Bummmmm!Sebuah serangan dahsyat dilancarkan oleh Malaikat Tangan Api Kepada Iblis Singa Perak. Lelaki berpakaian keperakan itu pun menangis dengan kedua belah tangannya. Namun dengan kekuatan yang dimilikinya saat ini tentu ia kalah tenaga.Bukkk!“Ukkhh!”Dengan meringis kesakitan, Iblis Singa perak terpental ke belakang saat Malaikat Tangan Api menyerang dengan penuh amarah. Ia tidak sanggup menangkis serangan yang orang tua itu layangkan. Keduanya terlibat pertarungan sengit, di mana kekuatan mereka yang tidak seimbang. Iblis Singa perak berusaha mati-matian menghindari serangan demi serangan yang dilancarkan oleh Malaikat Tangan Api.Melihat lawannya masih bisa bertahan, Malaikat Tangan Api kembali menyerang. Dengan langkah gesit, Iblis Singa perak berhasil menghindari serangan berikutnya. Dia melompat ke sisi lain dengan lincah, tetapi tidak lama kemudian Malaikat Tangan api kembali menyerang dengan kecepatan yang mengejutkan. Iblis Singa perak tak mampu menahan serangan terseb
“Maaf guru, mayat itu sudah tidak ada lagi. Seseorang telah mencurinya!” ucap Yu Shan. Liong Yun mendengus dingin mendengar percakapan guru dan murid itu. “Sepertinya kalian memang mencari gara-gara denganku. Jangan-jangan kalianlah yang membantai orang-orang Sekte Naga Gerbang Utara ini,” ucap Liong Yun penuh kemarahan. Liong Yun terlihat merasa dipermainkan oleh Malaikat Tangan Api. Ia yang marah hampir bergerak melakukan pembantaian. Beruntung saat itu Yuan Chao bergerak mendahului berbicara. “Orang tua, aku rasa kau juga telah ditipu oleh orang itu. Sebenarnya ia tidak mati, namun hanya ingin mengadu domba antara kalian dengan tuan mudaku,” ungkap Yuan Chao. Saat itu Malaikat Tangan Api seperti sedang kebingungan. Dia tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi. Ada keraguan pada dirinya sedang berada di pihak mana saat ini dia berada. Apalagi sebelumnya dipihaknya terdapat Iblis Singa Emas yang memang merupakan seorang tokoh aliran hitam. "Untuk sementara urusan ini kita s