Kesempatan kristal kedua

Kesempatan kristal kedua

last updateLast Updated : 2023-02-05
By:  LizzieOngoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel12goodnovel
10
1 rating. 1 review
12Chapters
938views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Synopsis

Berawal dari sebuah acara kemah atau camping di sebuah Gunung, yang diadakan dari pihak sekolah pada pembagian kelompok sialnya Bianca mendapati dirinya satu kelompok dengan Vanessa dan teman temannya, tentu itu membuatnya khawatir. Beberapa waktu kemudian firasatnya itu pun terjadi, Bianca didorong lalu terjatuh keluar area kemah, membuat Bianca tak sadarkan diri, ketika sadar Bianca berjalan tanpa arah sampai menemukan sebuah pemukiman, dia disambut dengan ramah tapi semakin lama semakin terasa aneh terutama ketika pemimpin warga itu duduk simpuh kedua bola matanya menghadap ke atas serta menadahkan seakan akan sedang berdoa, kejadian itu disaksikan oleh mata kepala Bianca sendiri yang membuatnya terheran heran, sampai ketika mulut sang pemimpin mengeluarkan kalimat “Aku merindukan mu Aletha.” Mendengar hal itu membuat sekujur tubuh Bianca merinding dan spontan berdiri keluar hingga berlari terpontang panting demi menjauh dari pemukiman tersebut, tak ada satu pun yang memperdulikan Bianca yang keluar secara tiba tiba, terus berlari ketakutan semakin jelas setelah mengetahui fakta sebenarnya yang dikatakan oleh salah satu warga tersebut yang sedang melakukan sebuah ritual, ketika berlari Bianca tak sadar menabrak kuda yang ditunggangi seorang pemuda tampan, hal itu membuat Bianca terpukau, tanpa sadar keadaan sekitar pun berubah, dari gelap dan penuh rasa takut kini Bianca merasa tenang serta kagum dengan pemuda di depannya. Tapi tetap saja, itu tidak menghilangkan pikiran Bianca tentang kejadian sebelumnya, sampai saat ini tanah yang ia pijak adalah sebuah keanehan membuat Bianca mencubit pipinya sendiri lalu lengan tangan kanannya, rasa sakit membuat Bianca sadar ini nyata, tapi kalimat yang keluar dari mulut pemuda itu justru membalikkan fakta. “Sedang apa putri Lucia?” Seketika Bianca kaget dengan mata melotot melihat pemuda yang ramah dan tersenyum didepannya, hingga memanggilnya dengan sebuah nama ‘Putri Lucia’ dengan cepat Bianca mengamati sekitar, tidak ada siapa pun pemuda itu sedang berbicara dengannya!

View More

Chapter 1

Awal permulaan

Suasana malam di tengah hutan dengan angin sejuk mulai menerpa tubuh, terdengar suara daun yang terbawa angin, suasana sepi dan sunyi membuat tubuh merinding tak ada satu pun yang bisa membangunkan tubuh Bianca yang sedang tergeletak mencium tanah.

Bau tanah yang menyengat terasa lembab ketika menyentuh kulit, apakah air hujan telah membasahi hutan ini? Bianca masih tergeletak lemah, tubuhnya tak bisa bergerak, kesadarannya masih belum pulih.

Dari jauh terdengar suara desis, sesuatu yang mendesis mulai mendekati tubuh Bianca.

“Ya ampun!” teriak Bianca meraba kakinya.

Mendapati kakinya dililit oleh seekor ular kecil, Bianca berteriak di tengah hutan dengan tubuh yang terkejut ia segera melempar ular yang masih menempel di kakinya, ular kecil dengan panjang hanya seukuran lengan Bianca membuatnya terbangun dari pingsannya.

“Untung saja ular itu pendek dan kecil, kalau tadi yang melilitku itu ular Piton bisa mati kehabisan napas aku!”

Bianca menyadari ada yang tidak beres dari dirinya, hingga ia bisa sampai di tengah hutan, tubuhnya yang kotor di lapisi tanah hutan benar benar membuatnya mengeluh kesal.

“Bagaimana bisa aku di sini? Aku bahkan tak mengingat apapun! Bajuku jadi kotor, dan lagi kakiku sakit gara gara ular itu!”

Selang beberapa waktu setelah ia membersihkan pakaian, Bianca mendongak ke sebuah tanah menjulang tinggi tepat di atasnya, “Ini … seperti sebuah tebing.”

Setelah meratapi tebing yang menjulang tinggi, Bianca mulai mencoba bangkit dengan tubuhnya terasa sakit, pandangan Bianca terus melihat ke bawah, tepatnya ke tanah yang ia pijak hanya untuk mencari keberadaan ular yang sempat ia lempar.

Malam semakin menggelap, penglihatan menjadi terbatas, benar benar gelap tanpa cahaya sedikit pun, Bianca mendongak ke atas, kepalanya menghadap kelangit malam yang di penuhi bintang bintang, ia hanya mengharapkan cahaya bulan malam agar terus memberikan dirinya sebuah harapan.

Terasa kesal tapi harus ia jalani saat ini lah Bianca terus mengeluh di setiap langkahnya, ditemani setiap pohon menjulang tinggi dan suara asing terus melangkah dengan langkah ketakutan.

“Benar benar ya! Aku bahkan tak mengingat apa pun! Siapa pun yang membuatku jadi begini aku akan membalasnya lebih dari apa pun itu!”

Bianca berteriak kesal, ia melampiaskan amarahnya di setiap pukulan ke sebuah pohon besar, beberapa pukulan memberikan luka di tangannya, rasa sakit tak berarti bagi Bianca saat ini, sungguh pohon yang malang.

Langkah yang tak berarah dengan rasa putus asa selintas terbesit di pikiran Bianca ingin mengakhiri hidupnya.

“Apa aku harus menggantung diri di dahan pohon yang besar ini? Kurasa akar pohon ini cukup kuat menggantung bebanku,” ucap Bianca mengambil akar putus yang tergeletak di tanah.

Beberapa saat merenung berakhir pada mengurungkan niatnya, meski sangat putus asa ia bahkan sanggup jalan dengan kaki pincang, terasa aneh jika ia harus bunuh diri sedangkan sudah berjalan sejauh ini.

Hutan terasa begitu sepi dan mengerikan, gelapnya malam menutup jalan harapan Bianca, menghabiskan waktunya mencari jalan keluar ia baru menyadari mendapati dirinya hanya berputar beputar di sekitar.

“Tanah ini, tempat aku terjatuh tadi lalu tebing ini … berarti sedari tadi aku hanya berputar putar!” ucap Bianca kembali mendongak melihat tebing yang sama persis tempat ia terjatuh.

Tubuh Bianca lemas tidak ada harapan lagi baginya, ia hanya bisa menghampiri pohon besar lalu bersender, rasa lapar membuatnya merogoh kantong celananya, ia pastikan selalu membawa handphone kemana pun ia berada.

Tapi, saat itu yang ia temukan bukanlah sebuah handphone atau korek api, ia tercengang mendapati sebuah petunjuk dari semua ini.

“Apa ini, secarik kertas?”

Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Aldho Alfina
Bantu promote thor "Penguasa Dewa Naga"
2023-02-06 19:31:46
0
12 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status