Share

088. Pesan Terakhir Rania.

“Mika, kamu enggak apa-apa?” Laisa bertanya memburu.

“Mika, kamu baik-baik saja?” Kyra juga menanyakan hal yang sama.

Yang ditanya hanya mengangguk. Tidak berusaha menjelaskan keadaannya. Tidak juga membuat dirinya terlihat baik-baik saja. Tatapan mata Mika tertuju pada selimut yang menutupi kakinya tapi pikirannya mengelana jauh. Mika seolah kehilangan jiwanya.

“Meski kami tidak bisa menahanmu tanpa adanya bukti, Anda tetap orang yang saat ini paling dicurigai. Jadi, Aktifkan selalu ponsel Anda agar kami bisa memanggil Anda kapan pun.” Seorang petugas berbicara pada Mika.

Lagi, Mika hanya mengangguk.

"Kalau ada hal penting yang kamu ingat jangan lupa untuk menghubungi kami," kata petugas itu lagi.

"Saya mengerti."

Petugas itu berbicara pada Laisa dan Kyra sebentar sebelum meninggalkan ruangan. Tidak ada informasi berharga yang berhasil dikumpulkan dari Mika. Karena Mika masih dalam proses pemulihan, dokter tidak mengizinkan petugas memberi tekanan berlebih pada Mika.

Sebagai seorang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status