Share

Karma Perih

Istri Yang Dicampakkan Menjadi Sultan

Bab 64

"Ibu kira kamu akan sampai disini malam," ujar Bu Asih saat melihat Marissa datang.

"Kasihan Mikaila kalau terkena angin malam, lagipula aku harus istirahat karena besok kembali bekerja," tutur Marissa, ia berjalan ke kamarnya meletakan barangnya dan membiarkan Mikaila bersama Bu Asih. Jika ada yang lebih, Marissa ingin sekali menyewa jasa baby sitter agar ibunya tidak kerepotan setiap hari mengurus Mikaila saat Marissa bekerja.

"Bu, aku mandi sebentar. Titip Mika ya." Marissa keluar dari kamar dengan handuk yang menggantung di pundaknya.

"Iya, habis mandi kamu istirahat. Kalau belum makan, itu ibu sudah masak sayur asem sama tempe goreng," sahut Bu Asih.

"Iya, Bu." Marissa hanya menjawab singkat dan berlalu ke kamar mandi. Pikiran dan hatinya masih berantakan, bingung harus bagaimana mengatakan pada kedua orangtuanya mengenai perpisahan yang mendadak ini.

Tangan wanita itu mengepal kuat, ia marah pada dirinya sendiri atas apa yang terjadi.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status