Share

Harus kuat

Part14

POV Hesti

"Aku harus kuat, biar bagaimana pun, ini rumah tanggaku, bagiku. Menikah cukup sekali seumur hidup. Mereka terang-terangan ingin merusak kebahagiaanku, maka takkan semudah itu ku biarkan"gerutu ku dalam hati, pikiran melayang-layang mendesakku terus berpikir keras, menyelamatkan bahtera rumah tangga ini.

Sudah akhir bulan, aku telad sudah 1 minggu, tapi memang biasa sudah, tamu bulananku itu terlambat. 

Tak berselang lama, mas Danu datang dari kantor, Dia masuk, ku raih tangannya, ku cium punggung tangan itu, dan dia kecup kening ini.  Dia langsung memelukku erat.

"Sayang, maafin Mas, ya, yang gak bisa bahagiain kamu!" Lirihnya di telingaku.

"Iya, Mas, maafin, Hesti juga. Gak bisa bahagiain mas dan keluarga." Ucapku sedih.

"Dek, kamu itu, terlalu baik. Mas sayang sekali padamu," ucapnya sambil mengeratkan pelukan.

"Oya, Dek. Ibu sakit, Dia minta kita kesana! Semingguan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status