Share

56. Down

"Non."

Jena menggeliat pelan karena seseorang menepuk lengannya pelan.

"Non Jena, bangun."

Jena mengerjapkan kedua matanya perlahan. Awalnya penglihatannya samar, tapi lama-kelamaan berubah jelas saat cahaya putih menerobos masuk ke dalam indra penglihatannya.

"Kenapa Non Jena tidur di sini? Kalau Non Jena sakit gimana? Tuan dan nyonya Dewangga nanti pasti akan marah sama saya," desah seorang pelayan yang melihat Jena tidur di depan pintu kamar.

Jena mengedarkan pandang ke sekitar. Helaan napas panjang sontak lolos dari bibirnya ketika menyadari kalau dia semalam tertidur di depan pintu kamar karena Abi tidak mau membukakan pintu untuknya.

Jena tidak pernah menyangka Abi tega membiarkannya tidur di luar sendirian hanya karena dia lancang memakai kalung yang akan Abi berikan pada klien. Andai saja dia tahu kalau Abi ingin memberikan kalung berliontin infinity itu pada klien, dia pasti tidak akan memakai kalung tersebut.

"Non Jena bisa masuk angin kalau duduk di lantai terus. Ayo, Non.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Aeris Park
Jena gak berani cerita ke siapa pun karena dia pikir Abi nanti pasti baik lagi dama dia > <
goodnovel comment avatar
Aeris Park
El pasti ngamok wkwkwk makasih banyak Kak sudah baca <3
goodnovel comment avatar
Diah Gunawan
geram jg ke abi...anehnya jena ga cerita kesiapapun yg dia percayai takutnya nanti abi makin busuk kelakuannya menyalahkan jena depan keluarga secara gitu dia keliatan sayang ke jena.liat judul juga istri yang tidak memuaskan....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status