Share

Bab 32. Negosiasi Perjodohan

Mendengar cerita Mark tentang penderitaan Sally menimbulkan rasa bersalah dalam hati Sean. Dulu dia pernah berjanji pada Sally untuk selalu bisa bersandar kepadanya jika gadis itu sedang bersedih. Nyatanya cobaan demi cobaan yang Sally lalui selama ini tidak satupun Sean ada di sana.

‘Apa pantas aku melindungimu, Sal. Kalau John memang pernah mengganggumu lantas kenapa dulu kamu bilang aku ini hanya mainanmu saja.’

Jauh dalam hati, Sean tahu rasa cintanya pada Sally masih ada bahkan menyala semakin besar ketika menatap dua netra saat bertemu tadi.

Sebenarnya Sean pernah membuka hatinya pada perempuan lain namun perasaannya seperti mati rasa dan akhirnya ia pun mengakhiri hubungannya itu.

Sifat Sean yang sangat tertutup, dingin sekaligus mandiri itu memang selalu menutupi kehidupan pribadinya meskipun pada orang tuanya sendiri. Bagi Sean, Samuel menginginkan kelahirannya hanya sebagai penerus keluarga namun tidak memikirkan beban mental yang dibawanya sejak ia kecil berhadapan dengan d
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status