แชร์

Bab 1596

ผู้เขียน: Angin
Alden berjalan keluar gua sambil membawa Pedang Penghakiman di tangannya. Namun, Raja Darah Pertama dan Karman palsu tidak mengikutinya keluar. Mereka justru lebih memilih untuk melarikan diri melalui lorong belakang. Akhirnya, Alden memilih untuk mengikuti mereka melarikan diri. Karena dia sadar kalau kekuatannya pasti tidak akan mampu melawan kekuatan Chandra yang luar biasa.

Gunung Belakang, Vila Pedang Deite.

Raja Darah Pertama dan Karman berjalan keluar dari sebuah jalan keluar gua. Mereka tampak sangat terburu-buru seakan mereka sedang dikejar oleh binatang buas di belakang mereka.

“Pak Karman, kenapa kita meninggalkan Alden?” tanya Raja Darah Pertama sambil berbalik dan menatap gua di belakangnya.

“Memangnya apa lagi yang harus kita lakukan? Aku kan sudah bilang kalau kekuatan kita bertiga saja tidak akan bisa menandingi kekuatan Chandra. Kita pasti akan mati di tangannya,” jawab Karman palsu.

“Lalu bagaimana dengan Pedang Naga Terbalik?” tanya Raja Darah Pertama lagi.

“Ka
อ่านหนังสือเล่มนี้ต่อได้ฟรี
สแกนรหัสเพื่อดาวน์โหลดแอป
บทที่ถูกล็อก

บทล่าสุด

  • Jenderal Naga   Bab 2463

    Mereka sudah beberapa kali bertemu di zaman kuno? Chandra tercengang ketika mendengar hal itu. Zaman kuno, zaman apa itu? Itu adalah zaman di mana makhluk-makhluk kuat berlimpah ruah. Saat itu, ada banyak kekaisaran. Setidaknya, yang Chandra tahu ada Kaisar Ceptra, sepuluh kaisar manusia, dan beberapa kaisar iblis. Jadi, Dorsi adalah orang dari zaman kuno?Selain itu, apa maksud Sasa bertanya apakah Dorsi dari zaman kuno atau zaman ini? Mungkinkah Dorsi melakukan perjalanan waktu dari zaman kuno? Semuanya menjadi semakin membingungkan bagi Chandra.Dorsi menarik Sasa ke samping. Keduanya pun bicara dengan suara pelan. Chandra mencoba mendengar apa yang mereka bicarakan, tapi dia tidak bisa mendengarkan apa pun. Bahkan, setelah dia mencoba mendengarkan dengan saksama, dia juga tidak mendengar apa-apa.Keduanya bicara selama sekitar lima menit. Lima menit kemudian, percakapan berhenti. Sasa berjalan sambil melirik Chandra sekilas. Tanpa berkata apa-apa, dia langsung menghilang dari tempa

  • Jenderal Naga   Bab 2462

    Chandra mulai bertanya kepada Sasa yang berada di dalam Istana Abadi. “Kak Sasa, apakah yang dia katakan benar?”Sasa juga terus mengawasi Chandra dan tahu dengan siapa dia berinteraksi. “Sepertinya memang benar,” kata Sasa.“Apa maksudmu dengan sepertinya?”“Setahu aku, memang ada sejenis pohon dewa di alam semesta ini. Satu buahnya bisa membuat seseorang menjadi prajurit Alam Dewa Agung. Karena begitu luar biasa, pohon itu jadi rebutan banyak prajurit kuat sehingga dia menghilang dari sejarah.”“Orang itu bukan orang biasa. Apa yang dia katakan mungkin saja benar. Pohon Bodhi itu mungkin salah satu bagian dari pohon dewa.”“Begitukah?” Chandra mengelus dagunya dan tenggelam dalam pikirannya sendiri.Kesampingkan dulu pemikiran bahwa satu buah dapat menjadikan seseorang menjadi prajurit Alam Dewa Agung. Pemikiran bahwa satu buah dapat menjadikan seseorang menjadi prajurit Alam Ajaib saja sudah sangat menggoda. Jika Chandra bisa mendapatkannya, maka Chandra tidak perlu melalui masa kul

  • Jenderal Naga   Bab 2461

    Tingkah laku Dorsi semakin aneh. Chandra belum pernah bertemu dengan orang seperti dia sebelumnya. Chandra menjadi semakin bingung. Sebenarnya apa yang ingin Dorsi lakukan?Namun, karena Dorsi tidak berkata apa-apa, Chandra pun tidak bertanya lagi. Sebaliknya, dia mengalihkan topik pembicaraan.“Jadi, menurutmu selanjutnya kita pergi ke mana?”Dorsi langsung tertarik dan menjawab, “Tentu saja pergi ke Klan Loman.”“Hmm?” Chandra menatap Dorsi dengan bingung dan bertanya, “Apa itu Klan Loman? Kenapa kita pergi ke sana?”Dorsi terkekeh dan menjawab, “Kak Chandra, kamu mungkin nggak tahu. Klan Loman juga merupakan klan yang terkenal di Dunia Iblis. Anggota Klan Loman nggak hanya ada di dunia fana, juga ada di dunia abadi dan dunia dewa. Begini, di Dunia Iblis, Klan Loman berada di urutan kedua setelah Klan Ambara dan Klan Ambuma.”“Di Klan Loman di dunia fana, lahir seorang putri. Namanya Elsa Loman. Dia punya banyak julukan. Dewi Elsa, Perempuan Tercantik di Dunia Fana, Perempuan Cantik

  • Jenderal Naga   Bab 2460

    Satu jarum, dua jarum, Chandra terus menusukkan jarum demi jarum ke tubuh Juran. Tidak lama kemudian, 81 jarum selesai ditancapkan ke tubuh Juran. Namun, seluruh jarum itu tidak cukup untuk menyembuhkan Juran karena tubuhnya terluka karena guntur langit. Bahkan Jarum 81 Langit membutuhkan bantuan dari esensi sejati untuk menyembuhkan luka-lukanya. Chandra mulai mengaktifkan esensi sejatinya dan memasukkannya ke Jarum 81 Langit. Esensi sejati Chandra berhasil membuka kekuatan magis dari Jarum 81 Langit yang mulai merasuk ke dalam tubuh Juran dan mulai menyembuhkan luka-lukanya. Pemandangan ini terus terjadi selama setengah jam. Chandra mulai mencabut jarum-jarumnya setengah jam kemudian. Juran sangat tercengang dengan hasil pengobatan Chandra lalu berkata, “Benar-benar kekuatan ajaib. Aku tidak menyangka masih ada harta karun seperti ini di dunia. Bahkan tubuhku langsung membaik hanya dengan beberapa tusukan jarum”Dorsi mengacungkan jempolnya lalu berkata, “Kak Chandra, kamu sungguh

  • Jenderal Naga   Bab 2459

    “Baik! Baik!”Juran tidak berani mengabaikan perkataan Dorsi. Dia langsung melambaikan tangannya ringan lalu sebuah botol kecil transparan muncul di telapak tangannya. Di dalam botol itu terdapat sebuah pil berwarna emas. Pil itu tidaklah besar, hanya sebesar ibu jari. Juran menuangkan pil itu dengan sangat hati-hati dan langsung menyerahkannya kepada Chandra seraya berkata, “Kak Chandra, ini adalah ramuan warisan leluhur kami. Siapa pun yang kekuatannya berada di bawah Alam Ajaib akan mengalami peningkatan kekuatan setelah mengonsumsinya.”Chandra menerimanya dengan penuh rasa puas. Dia bisa mencium aroma yang memikat ketika pil itu diletakkan di telapak tangannya. Selain itu, dia juga bisa merasakan kekuatan yang sangat dahsyat dari dalam pil itu. Chandra tidak langsung mengonsumsinya dan lebih memilih untuk menyimpan pil itu. Di saat yang bersamaan, Juran menatap Chandra penuh harapan setelah memberikan pil itu. “Aku akan memeriksa luka di dalam tubuhmu dulu,” ujar Chandra setelah

  • Jenderal Naga   Bab 2458

    Sekelompok orang menghampiri mereka ketika mereka berada di pertengahan gunung. Pemimpin kelompok itu adalah seorang laki-laki paruh baya yang mengenakan jubah biru, dengan tubuh agak gempal dan kulit gelap.Dia bergegas menghampiri Dorsi lalu berkata dengan penuh hormat, “Master Dorsi, kenapa Master di sini?”“Kenapa? Apa aku tidak boleh datang?” tanya Dorsi tegas. “Bukan, bukan begitu maksudku. Kenapa Master Dorsi tidak memberitahu dulu kalau Master mau datang? Dengan begitu, aku bisa menyiapkan penyambutan untuk kedatangan Master,” balas laki-laki paruh baya itu. Dorsi langsung mengibaskan tangannya ringan seraya berkata, “Tidak perlu begitu. Aku datang ke sini karena ingin menemani saudaraku. Dia datang ke sini untuk menyembuhkanmu, Juran. Bukankah ini adalah suatu anugerah untukmu karena dia bisa datang untuk menyembuhkanmu? Jadi, cepat sapa dia dengan sopan.”Laki-laki paruh baya itu adalah tuan rumah dari Gua Tiga Bintang yang bernama Juran. Juran seketika langsung menatap Cha

บทอื่นๆ
สำรวจและอ่านนวนิยายดีๆ ได้ฟรี
เข้าถึงนวนิยายดีๆ จำนวนมากได้ฟรีบนแอป GoodNovel ดาวน์โหลดหนังสือที่คุณชอบและอ่านได้ทุกที่ทุกเวลา
อ่านหนังสือฟรีบนแอป
สแกนรหัสเพื่ออ่านบนแอป
DMCA.com Protection Status