Share

CHAPTER 12 – Tanda Tanya Besar

”Tante Angela,” sapanya pada wanita ramah itu.

Angela tersenyum lebar dan memeluk istri keponakannya itu. Ia melangkah memasuki aparteman yang biasanya seminggu sekali ia sambangi.

Angela tampaknya sudah sangat hapal apartemen Khandra. Ia langsung menuju ruang santai dan meletakkan paper bag yang dibawanya ke atas meja yang ada di ujung sofa.

”Mumpung aku tidak terlalu sibuk, aku sempatkan mampir ke sini. Minggu kemarin aku luar biasa sibuk, bahkan satu jam sebelum pernikahan kalian ada pasien gawat yang membutuhkan pertolonganku segera. Makanya aku tidak bisa datang waktu kalian menikah,” ucap Angela sambil mengenyakkan tubuhnya ke atas sofa panjang yang didominasi warna dark grey itu.

”Tampaknya tak ada perubahan sama sekali dengan apartemen ini. Kau dan Khandra apa tidak berniat mengganti furniture? Sejak lima tahun lalu Khandra menepati apartemen ini, isinya masih sama. warnanya pun terlalu monoton,” lanjut Angela.

Evanna hanya tersenyum tipis mendengarnya. Mana berani ia mengubah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status