Share

BAB 49-MASUK

Bapak yang berdiri di tepi jurang yang merupakan pintu masuk kampung terlihat sangat pasrah. Dia sudah tidak tahu lagi harus berbuat apa untuk hidupnya kini.

Dia sadar, ada yang harus dia korbankan, agar kampung ini bisa bertahan di lima puluh tahun kedepan. Pak Kades dengan anak gadis satu-satunya, Mang Ayep dengan anak semata wayangnya yang sengaja dijemput dari kota untuk di korbankan. Mereka semua sudah dikorbankan dengan ritual yang dipimpin oleh Bapak.

Ternyata, Bapak adalah orang yang dipercaya untuk melakukan ritual ini, dia sengaja menunggu dan membuatku jauh dari kampung dan tidak tersentuh. Karena dia sadar, kemanapun calon tumbal pergi, mereka akan dicari dan di bawa pulang untuk dikorbankan, layaknya anak Mang Ayep yang sudah pergi dari kampung semenjak SMP.

Namun, dengan dipenjaranya aku disana. Para warga lain yang tahu pun tidak bisa membawaku secara paksa, karena itu akan bertentangan dengan hukum yang terjadi di negara ini.

Awalnya, para warga tidak tahu siapa tumbal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status