Share

SEPAK TERAJANG FAIZ

BAB KE : 155

SEPAK TERAJANG FAIZ

16+

Dengan kecepatan tinggi ketiga mobil itu menuju Timur. Sekitar sepuluh menit perjalanan, mereka melewati sebuah warung nasi yang ada di perbatasan Ibu Kota dengan sebuah kabupaten.

Persis di depan warung nasi, ketiga mobil sedan tersebut tiba-tiba dengan serentak membunyikan klason. Sangat berisik.

"Sialan! Pagi buta mencet klason seperti kesambet setan! Dasar songgong, lu!?" maki penjaga warung.

Wajar saja dia marah, suara klason itu membuat dia tersentak dari kantuknya. Padahal tadi kantuk sudah hampir membawanya ke alam bawah sadar.

Saking kagetnya, bapak pemilik rambut yang telah memutih semua itu, sampai terlompat dari duduknya, dan apes, kepalanya membentur tiang yang berada persis di belakangnya.

Hal inilah yang membuat bapak penjaga warung mengeluarkan makian. Kepalanya terasa nyeri dan seperti ada yang menonjol di tempat yang kejedut tadi.

Rupanya kepala bapak itu benjut!

Dua pelanggan yang ada di sana tersenyum melihat ulah si bap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status