Share

62

“Apa?” sahut Pangeran dan Furqon hampir serentak. Furqon dan Pangeran saling memandang satu sama lain.

“Itu tidak mungkin, Pak. katakan Mirza Haris mana yang mereka maksud?” tanya Pangeran dengan suhu tubuh yang terasa mulai panas.

“Bapak Mirza Haris dari Sinaboi Raya!” ucap pak Briyan tegas.

“Tidak mungkin! tidak mungkin ayahku yang menyuruh mereka! Mereka pasti berbohong, Pak!” ujar Pangeran dengan wajah memelas.

Seluruh emosi terasa berkumpul menjadi satu. Marah, sedih, dan kecewa menyelimuti hati Pangeran. Ingin rasanya ia menghantam dinding. Ia mencengram keras rambutnya.

“Pak, mungkinkah menurut bapak, Ayahku akan mencelakakan aku dan Furqon. Jika memang itu adalah perbuatan ayahku, dia tidak mungkin menelponku, dan memintaku untuk datang ke gedung itu sedangkan dia berniat membakar gedung itu!” ujar Pangeran dengan tangan yang mengepal diatas meja.

Pangeran lalu melangkah cepat kearah jeruji besi, “Kau! Jika memang Ayahku yang menyuruhmu, katakan padaku, bagaimana ciri-ciri aya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status