Melihat Ming Lu yang menerima ajakannya, Ming Xiang tersenyum tipis. Dia sekarang sudah tidak perduli akan hidup dan matinya sendiri. Yang ada di dalam benaknya adalah Ming Lu harus mati, tidak perduli bagaimana caranya.
Ming Xiang kemudian memasang sikap ancang-ancang dan langsung melesat kearah Ming Lu dengan energi Qi yang sudah terkumpul di tinjunyaWush!Melihat itu, Ming Lu juga tidak tinggal diam. Dia kemudian mengaliri tinjunya dengan energi Qi murni dan bersiap untuk menerima seranganBam!Keduanya terus meninju, memukul dan menendang untuk menjatuhkan lawan. Mereka bahkan telah menukar pukulan hingga puluhan kali dalam sekejap, membuat semua orang menghirup nafas dingin."I-ini? Ini adalah pertarungan antar setengah langkah dewa yang sesungguhnya!" Seseorang berseru dengan ngeri."Kita harus menjauh! Jika tidak, kita juga akan terkena imbasnya!""Pergi!"Semua orang yang ada disekitar pertarun"Apa!" Mu Tie kaget, matanya terbelalak lebar ketika mendengar perkataan dari Zhu long, yang menyatakan bahwa mahkluk jelek yang ada di sampingnya adalah iblis.Apa lagi, iblis itu adalah iblis yang menjadi penyokong untuk leluhur klan Ming menjadi seorang dewa! Ini sulit di percaya!Dengan tangan gemeter, Mu Tie bergumam dengan tidak percaya. "Tidak mungkin! Kau berbohong! Bagaimana mungkin leluhur klan Ming kalah dan para iblis yang menjadi penyokongnya telah kau tangkap!Mu Tie melanjutkan perkataannya, sambil menatap tajam kearah Zhu long. "Jikapun leluhur klan Ming telah menjadi dewa, maka para iblis ini pasti di atas tingkatan dewa! Kau pasti berbohong untuk menakutiku!""Membohongi mu?" Wajah Zhu long sedikit berubah. Dengan dingin dia membalas. "Untuk apa aku membohongi mu? Hanya dengan mengeluarkan sedikit aura yang ku punya, kau akan langsung menjadi kabut yang berterbangan""Aahh!"Zhu long bahkan sedikit mengeluarkan
Kaki Ming Lu lemas, dia sama sekali tidak menyangka dengan apa yang dia lakukan.Sembari menatap tangannya sendiri, Ming Lu bergumam dengan sedih. "Apa yang telah aku lakukan? Kenapa aku membunuhnya? Apa karena aku egois? Aku bukanlah saudara yang baik!"Ming Lu memukul-mukul tanah dengan keras, hingga membuat tanah terguncang. Membuat orang-orang kembali menjauh.Sedangkan Ming king, pria muda itu kini hanya diam mematung dengan mata terbelalak. Ada rasa kagum, kaget, dan kecewa yang bersamaan ketika pertarungan saudara tersebut telah usai.Ia kecewa karena leluhur yang selama ini ia banggakan, telah mati dengan kepala terpenggal akibat saudaranya sendiri.Ming King mengepalkan tangannya, menahan amarah yang mulai membuncah. Rencananya selama ini dia susun untuk menjadi anggota klan Ming telah pupus, akibat gugurnya leluhur sekte.Dia awalnya meletakkan posisi Ming Xiang untuk menjadi sebuah tiang penyanggah untuk menjadi anggot
Tapi, itu hanya berlangsung sesaat ketika Ming Lu mengingat dirinya adalah seorang setengah langkah dewa, apalagi ditingkat 9.Ming Lu kemudian mendengus dingin, "humph! Jika kau berpikir aku keracunan, kau salah besar! Aku adalah seorang setengah langkah dewa tingkat 9! Sedikit lagi aku akan menjadi seorang dewa. Racun murahan milikmu, tidak berpengaruh terhadap ku!"Sebagai kultivator setengah langkah dewa, mereka kebal akan racun tingkat rendah yang ada di Alam Bawah. Namun, ada beberapa racun yang tidak terpengaruh akan tingkat kultivasi, contohnya racun Soul Squeezers (penghimpit jiwa). Seperti namanya, racun itu hanya mengincar jiwa, tanpa terpengaruh akan tingkat kultivasi. Bahkan diatas dewa saja harus berwaspada akan racun ini.Racun Soul Squeezers, di buat dari bahan utama berupa Jamur Cursed soul (Jiwa terkutuk). Jamur itu memiliki presentase tumbuh sangat kecil, sekitar 0,00000001%. Tidak perduli di Alam apapun itu, mau Alam Bawah, Alam Tengah,
Melihat Ming Lu yang menerima ajakannya, Ming Xiang tersenyum tipis. Dia sekarang sudah tidak perduli akan hidup dan matinya sendiri. Yang ada di dalam benaknya adalah Ming Lu harus mati, tidak perduli bagaimana caranya.Ming Xiang kemudian memasang sikap ancang-ancang dan langsung melesat kearah Ming Lu dengan energi Qi yang sudah terkumpul di tinjunyaWush!Melihat itu, Ming Lu juga tidak tinggal diam. Dia kemudian mengaliri tinjunya dengan energi Qi murni dan bersiap untuk menerima seranganBam!Keduanya terus meninju, memukul dan menendang untuk menjatuhkan lawan. Mereka bahkan telah menukar pukulan hingga puluhan kali dalam sekejap, membuat semua orang menghirup nafas dingin."I-ini? Ini adalah pertarungan antar setengah langkah dewa yang sesungguhnya!" Seseorang berseru dengan ngeri."Kita harus menjauh! Jika tidak, kita juga akan terkena imbasnya!""Pergi!"Semua orang yang ada disekitar pertarun
1 Minggu kemudian...Setelah 1 Minggu berlalu, kini benua Zurich telah aman dan damai, seperti sedia kala.Para pemberontak dan penghianat, mereka langsung di atasi oleh Li Meng dan Ming Lu sendiri, bersama anggota klan mereka.Di sekte Racun Hitam, kini yang tersisa hanyalah para tetua, patriak, leluhur, dan anggota inti sekte. Mereka kini ditekan oleh Ming Lu sendiri.Selama 1 Minggu ini, Leluhur sekte sangat keras kepala untuk beralih jalan menuju jalan yang benar. Bahkan, banyak anggota nya mati karena aura yang dikeluarkan oleh Ming Lu.Sejak 1 Minggu yang lalu, Ming Lu telah memerintahkan Sekte Racun Hitam untuk menghentikan pergerakan dalam penaklukan sebagian wilayah.Namun, bukannya berhenti, sekte racun hitam malah tambah semakin menjadi-jadi dalam menaklukan sebagian wilayah kerajaan yang bagi mereka cukup menguntungkan, dengan wilayah yang besar serta luas.Bahkan, mereka telah menaklukkan 3 kerajaan, yang me
Keduanya tiba-tiba ditinju oleh seseorang, hingga membuat mereka terpelanting dan jatuh ketanah"Kau!?" Li Meng menggertakan giginya ketika melihat, siapa yang telah meninju dirinya bersama Ming Lu"Cukup!" Bentak orang itu. "Apa kalian tidak mendengar perintah dari penguasa!? Sekarang, kalian lakukan apa ya g diinginkan oleh penguasa!" Teriak orang itu dengan marah ketika melihat kedua leluhur itu akan bertarung kembali.Ming Lu menggertakan giginya, dia membentak. "Kau tidak perlu ikut campur! Jangan kau kira, dengan kekuatanmu saat ini, aku takut padamu!""Kau?" Pria itu ingin tidak tahan dan langsung menampar Ming Lu, hingga membuat Ming Lu terlempar kebelakang."Kau jangan membantah! Jika kau tidak ingin tersiksa!" Marah pria itu. Pria itu adalah leluhur klan Wu, Wu fan. Wu fan masih saja dendam dengan Ming Lu, akibatnya sekte yang dulu leluhurnya bangun, telah luluh lantak hingga rata dengan tanah."Brengsek! Kau memang seo