Share

Tumbuhan Liar Dan Burung Misterius

Alis kening Songrui mengerut ketika kedua bola matanya menatap ke lembaran kertas.

“Ada apa, Dik Xiongrui?” tanya murid pertama merespon ekspresi Songrui.

Songrui menggelengkan kepala lalu berucap, “tidak apa-apa.”

“Oh iya, bagaimana keadaan para prajurit? Apa Kakak pertama bisa mengobati mereka?”

Wajah murid pertama menjadi ragu.

“Tidak bisa!”

“Ini bukan penyakit, tapi racun!”

“Ramuan yang kubuat hanya bisa menyelamatkan nyawa mereka untuk sementara waktu.”

Songrui terbungkam.

Pikirnya jika memang tidak ada jalan lain, maka ia harus memenuhi keinginan tuan pasar gelap.

“Maaf, Dik Xiongrui. Aku tidak bisa berbuat apa-apa.”

“Kakak pertama tidak perlu minta maaf, ini bukan kesalahanmu, tapi termasuk kesalahanku.”

“Apa maksudmu?” murid pertama bertanya bingung.

Songrui menjelaskan tentang masalah keracunan para prajurit dan hubungan dengan tuan pasar gelap.

Ia bahkan menyinggung masalah tungku pembakaran dewa.

Traang!

Mangkuk yang dipegang murid pertama tiba-tiba terjatuh.
Cristi Rottie

Maaf baru update bab. author benar-benar sibuk di dunia nyata, skali lagi maaf keun yah. Ayo absen dulu nih di kolom komentar, dari mana aja pembaca setia Wang Songrui??

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Sujud Nurtiono
malang jatim masih setia menanti update
goodnovel comment avatar
Maharani Nury
ditunggu kelanjutannya
goodnovel comment avatar
LISA HIRMAYANI
terimakasih author udh lanjut up salam dari Lombok
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status