Share

Episode 18 Prajurit Tingkat 1

Pangeran Yuasa membuka matanya perlahan, kepalanya sakit dan dia mengerang karenanya. Menyadari dirinya berada di kamar, artinya dia pingsan dan dipindahkan.

"Aku memang lemah," gumam Pangeran Yuasa.

"Tidak lagi selama ada aku," balas suara berat dan serak dalam benaknya.

"Aurum, kau sudah bangun?"

"Tidak juga hanya menjawabmu saja, aku mau tidur lagi," balas naga itu.

"Adrian!" Pangeran Yuasa langsung bangkit dari tempat tidur saat dia teringat dengan kelakuan arogannya mencuri kekuatan pemilik kristal merah itu. Dia keluar menuruni tangga dan melihat ketiganya sedang berada di ruang tamu.

"Adrian, maafkan aku," ucap Pangeran Yuasa. Mata biru Lazuardinya menatap Adrian dengan rasa bersalah.

"Santai saja, Pangeran. Saya baik-baik saja," jawab Adrian tersenyum ke arah pangeran tampan yang terlihat merasa bersalah itu.

"Tapi, yang tadi itu keterlaluan," lanjut Pangeran Yuasa, memelintir ujung bajunya, dia masih merasa tidak enak hati atas sikapnya.

"Pangeran, jika Anda memerlukan kekuat
Rai Seika

Hai, pembaca ^^, Terima kasih sudah membaca novel ini, semoga kalian menyukainya jangan lupa untuk terus mendukung penulis dengan meninggalkan komentar dan gems. Selamat membaca, Love you all ^^v

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status