Share

Kekuatan tersembunyi 5 gadis
Kekuatan tersembunyi 5 gadis
Author: Arracie L

Mistery lima gadis

Setiap hal memiliki misteri tersembunyi, dan mereka hadir juga karna tujuan tersendiri.

...

Suasana kota yang ramai, sudah menjadi hal yang sangat biasa. Sampai deras hujan jatuh, dan membuat orang-orang berhambur mencari tempat berteduh, karna takut baju mereka basah terkena air hujan.

"Untung saja kita punya Lune. Sehingga kita jadi tidak perlu takut kehujanan!" salah seorang dari mereka mengoceh sembari melompat-lompat kecil dengan riangnya, menyenggol teman mereka yang tadi dipanggilnya Lune.

"Jangan kekanakan!" Omel yang lainnya karna air di sekeliling mereka jadi berguncang, karna Lune juga hampir tersungkur saat di senggol Bella, tadi.

"Hmp...!"

"Kalian tenang saja. Selama ada aku, air hujan tak kan berani menyentuh kalian!" gadis yang tadi di panggil Lune tersenyum sembari menyeimbangkan tubuhnya. Asyik memainkan jarinya memberi sihir pada air hujan, agar berbalik dan tak membasahi mereka.

Berlima gadis dengan santainya berjalan, tanpa memedulikan orang-orang yang sudah berlarian menghindari air hujan.

Berlima gadis itu masuk ke dalam sebuah kastil tua. Kastil tak terawat yang tampak begitu menyeramkan, jika dilihat dari luar maupun dari dalam. Tapi tidak dengan berlima gadis itu, mereka menarik salah satu buku dari rak nya, dan tiba-tiba muncul sebuah pintu rahasia dari balik sana.

Krak...

Kini tampak sebuah ruangan bersih nan mewah, dengan perabotan modern yang lengkap. Sangat berbeda jauh dengan kastil yang terlihat kotor, dan berdebu tadi.

"Lune, minta air dong. Pohon kemangiku sudah hampir mati, nih!" Pinta seorang gadis, sampai kemudian gadis yang di panggil Lune tadi menjulurkan jarinya, dan keluar air hingga membasahi pohon kemangi itu dan membuatnya segar kembali.

Mereka berlima bukanlah manusia biasa, bahkan bisa dibilang bukanlah seorang manusia.

Lima makhluk dari dunia berbeda, tinggal di satu atap yang sama, dan berusaha berbaur dengan manusia biasa.

Sudah beratus-ratus tahun mereka hidup di bumi, saling mendukung dan juga melindungi. Mereka berlima terdiri dari Aluna si Putri air, Yoona si Vampir, Suzy Sang malaikat, Bella Putri galaksi, dan Liza mantan seorang Iblis.

Mereka memiliki masa lalu mereka masing-masing, dan tentu saja nama yang mereka gunakan sekarang bukanlah nama mereka yang sebenarnya, melainkan nama yang mereka gunakan untuk berinteraksi di dunia manusia.

Aluna, atau Luna. Nama aslinya adalah Aquaria de Atlantic, Ia dulunya adalah seorang putri dari kerajaan air atlantis. Suatu hari kerajaannya hancur tertimpa badai, dan ia terseret ombak hingga sampai di dunia manusia. Sementara kerajaannya masih belum tahu bagaimana nasibnya.

Atlantis kini hanya menjadi sejarah, baginya dan juga umat manusia. Tak ada yang tahu jelas di mana keberadaannya, hanya tahu kalau itu adalah sebuah pulau misterius, yang tak tahu bagaimana wujudnya.

Saat kerajaannya hancur, Luna terdampar di sebuah desa nelayan, sampai akhirnya ia bertemu dengan Liza, dan tinggal bersama mereka.

Yang kedua adalah Yoona. Ia seorang putri tunggal dari kerajaan Vampir, klan Odora. Lima ratus tahun yang lalu, terjadi peperangan antara bangsa Vampir klan Evil dan klan Odora. Belum lagi bangsa Serigala yang tiba-tiba juga menyerang, membuat kerajaan Vampir klan Odora hancur.

Keluarganya banyak yang binasa, ibunya memintanya pergi meninggalkan kerajaan, dan menitipkannya kepada pamannya. Tapi di tengah perjalanan, pamannya terserang racun Werewolf. Itu membuatnya haus akan daging dan darah Vampir. Untung saja Yoona di selamatkan oleh seorang werewolf muda, yang kemudian membawanya pergi ke Kastil milik Liza dan Suzy.

Lalu yang ketiga adalah Suzy, ia dulunya adalah seorang malaikat yang bertugas mencatat permintaan terakhir, sebelum seseorang meninggal. Tapi suatu hari ia melakukan kesalahan, yang di anggap adalah sebuah dosa besar. Kemudian ia di turunkan ke bumi dan ia mengubah wujudnya, menyerupai gadis berumur delapan tahun. Sampai ia diadopsi oleh seorang ibu tunggal manusia yang kesepian.

Dan yang keempat adalah Liza, ia dulunya adalah salah satu anggota elite, dari pasukan kerajaan iblis. Sampai ia kemudian merasa kurang nyaman, dan tidak suka dengan cara kerja iblis, yang menurutnya terlalu kejam dan tak memiliki hati nurani.

Kemudian secara terang-terangan ia mengatakan tidak suka, dengan cara kerja iblis. Sampai akhirnya ia diusir dari kerajaan iblis, dan ia turun ke bumi dengan bentuk menyerupai anak berumur sembilan tahun.

Dan secara kebetulan diadopsi oleh seorang ibu manusia, yang juga mengadopsi Suzy. Setelah ibu mereka meninggal, Liza memutuskan mengajak Suzy untuk tinggal di Kastil tua yang tidak sengaja ia temukan.

Dan yang terakhir adalah Bella, ia adalah makhluk galaksi yang berasal dari sebuah planet bernama Verigo.

Suatu hari kerajaannya diserang oleh energi gelap yang membuat planetnya di selimuti oleh ketakutan, dan penderitaan. Sampai akhirnya ia tidak sengaja menemukan sebuah portal ajaib, yang membawanya jatuh sampai ke bumi. Dan secara kebetulan ia jatuh di halaman belakang Kastil milik Liza dan Suzy.

Dan sampai saat ini ia masih tidak tahu bagaimana kondisi planetnya.

Mereka hidup bersama dan menjalani hidup seperti manusia normal, seperti berangkat dan pulang Sekolah bersama. Para gadis dengan masa lalu mereka masing-masing, ingin menjalani hidup baru dengan berbaur di dunia manusia.

"Suzy, aku rasa kita harus menambahkan satu teko air lagi ke dalam rebusan mi itu, agar terasa lebih lezat!" Pinta Luna dengan mata yang berbinar.

"Luna, aku tahu kau sangat suka dengan kuah mi, tapi kita hanya merebus dua bungkus mi instan, dan kau sudah memasukkan satu teko air tadi, masa mau ditambah lagi?" Heran Suzy tak habis pikir.

"Hei! Ada dimana kue Pai beku, ku?"

Tanya Liza, karna tak menemukan Pai susu yang ia taruh di kulkas, tadi pagi.

"Emm... Aku baru saja memanaskannya, di Microwave!" Ujar Yoona sembari mengambil mangkuk yang berisi kue Pai tadi dari dalam Microwave.

"Kenapa kau panaskan? dan tidak sisakan aku, pula!" Kesal Liza pada Yoona.

"Sudahlah Liza, kau makan Ice cream ku saja yang ada di dalam kulkas, aku tahu kau alergi makanan panas." Saran Suzy, sembari melahap mie instan tanpa, kuahnya. Karna tadi seluruh kuahnya, sudah diminta oleh Luna.

"Mmm... Ini enak sekali, bumbu apa yang kau tambahkan tadi, aku rasanya sampai ingin menangis, huhu..." Suzy menahan air matanya yang akan keluar saking terharunya, gadis itu memang akan mudah menangis jika memakan makanan yang menurutnya terlalu enak.

"Betul kan, enak. Aku membelinya di supermarket tadi siang, kalau tidak salah namanya adalah Micin!" Jawab Luna antusias.

"Hey! kau mengambil pupuk tanaman kemangiku lagi, ya?" Tanya Yoona sembari berkacak pinggang melotot tajam ke arah Bella, sudah ke sekian kali ia mendapati karung pupuk tanamannya kosong saat hendak dipakai.

"Ya, tadi aku ambil sedikit. Beberapa hari ini tanaman cabai ku jarang sekali, berbuah." Bella menjawab dengan acuh sembari menyemproti tanaman cabainya. Ia harap dirinya bisa mempunyai sihir menyuburkan, tanaman.

Semenjak turun ke bumi, mereka memang jadi punya selera makan masing-masing.

Luna yang paling suka makan kuah mie berlebihan. Liza yang alergi makanan panas, Suzy yang akan menangis terharu, jika memakan makanan yang terlalu enak. Yoona si pencinta daun Kemangi, dan Bella si ratunya makanan pedas. Sampai bekal makan siangnya pun isinya Cabai, semua.

Dan mereka hidup bahagia menjalani keseharian layaknya manusia, tapi mereka tahu semua ini takkan lagi berlangsung lama, mereka sudah siap menghadapi apa pun yang akan terjadi nantinya.

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Felicia Aileen
nice opening cant wait to read the next chapter.. boleh kasih tau akun sosmed ga ya soalnya pengen aku share ke sosmed trs tag akun author :)
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status