Share

Bab 234

Author: Gina
Evelyn berkata dengan galak, "Apa kamu tahu berapa utangmu? Kamu masih ingin aku membantumu? Aku nggak ada uang sebanyak itu untuk membantumu!"

"Bukankah kamu dekat dengan sponsormu? Si Romeo Fernandez itu! Dengar-dengar Romeo sangat baik padamu dan akan membawamu ke mana-mana. Bukankah kamu sudah mau menjadi Nyonya Fernandez? Keluarga Fernandez sangat kaya. Dia pasti bisa memberikanmu 160 miliar dengan mudah!"

Begitu Henny mengungkit Romeo, matanya berbinar-binar. Dia seolah-olah melihat harapan.

Evelyn tampak sangat marah. "Kalau aku benar-benar bisa menjadi Nyonya Fernandez, lintah daratmu nggak akan bisa menemukanku!"

Evelyn tahu kalau sebelumnya Henny membual kepada para lintah darah itu kalau putrinya sudah mau menjadi Nyonya Fernandez.

Para lintah darat itu juga tahu kalau Romeo sering membawa Evelyn ke perjamuan malam, jadi mereka menganggap serius kata-kata ibunya.

Namun, mereka entah tahu dari mana juga kalau Romeo sudah berhenti mendanainya. Maka itu, mereka langsung mencari
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Rina Dwi
selama dua kehidupan romeo dikibulin si ulet gatel..... huahahahahahaaaa
goodnovel comment avatar
Rangga Irawan
sangat suka sama cerita nya
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1698

    William berkata, "Seperti yang dikatakan Violet, Iluminati seharusnya menyembunyikan Gwen di tempat yang kita nggak tahu. Mereka takut kita bermain trik, jadi ingin menggunakan Gwen untuk menukarnya dengan batu."Setelah Violet mendengar pemikiran William, dia masih merasa ada yang aneh.Alis Violet berkerut. Nicholas memperhatikan ekspresi Violet, lalu bertanya, "Apa yang sedang kamu pikirkan?""Aku nggak bisa mengatakannya ...." Violet melirik William yang sedang berbaring di ranjang, kemudian berkata, "Kami sudah melihat rekaman CCTV rumah Keluarga Airlangga, tapi kami hanya melihat Harvey meletakkan sebuah karung di dalam bagasi. Tapi, kami nggak melihat orang di dalam adalah Gwen."Semua orang tercengang setelah mendengar itu.Violet berkata, "Menurutku, Romeo nggak akan mengatakannya kepada kita tanpa alasan. Dia menyuruh kita pergi pasti karena dia tahu di dalam ada jebakan. Kalian pikir baik-baik. Iluminati sudah menculik Gwen, jadi kenapa mereka nggak langsung menghubungi kita

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1697

    William menggelengkan kepalanya.Violet berkata, "Sepertinya Harvey masih mengingat kamu adalah putranya, jadi dia memerintah orang mengantarmu kembali.""Gwen akan merepet kalau dia melihatku seperti ini."Saat William mengatakan ini, seulas senyuman sedih muncul di wajahnya.Gwen paling tidak suka melihatnya terluka parah. Meskipun Gwen tidak pernah mengatakannya, itu bukan berarti Gwen tidak merasa kasihan padanya.William paling tidak tahan melihat Gwen sedih karenanya."Tapi ... Gwen pasti sudah ditahan mereka."William menatap Violet dan Charles dengan tegas, lalu berkata, "Ketua Iluminati adalah Harvey. Grup Airlangga hanya cangkang kosong. Iluminati sudah berdiri bertahun-tahun dan muncul hampir bersamaan dengan empat keluarga besar. Jadi, menurutku ... pendiri asli Iluminati pasti kakek buyutku c ."Saat mendengar itu, Violet dan Charles saling bertatapan.Mereka sudah memikirkan konklusi ini.Akan tetapi, William yang mengonfirmasikannya."Kalau memang seperti itu, masalah in

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1696

    Suasana Kediaman Edris menjadi hening.Semua orang menatap Charles yang sedang duduk di sofa.Violet pun mengulurkan tangan dan meraih tangan Charles, lalu berkata, "Charles, orang Nicholas sudah pergi mencari. Seharusnya William baik-baik saja. Jangan terlalu khawatir."William dan Gwen sudah menghilang 24 jam. Tidak ada sedikit pun kabar mengenai mereka.Banyak tentara bayaran mengelilingi pegunungan Iluminati. Seharusnya itu disengaja untuk menghalang mereka.Sekarang tidak ada gunanya meskipun mereka tahu ketua Iluminati adalah Harvey. Mereka tidak bisa melakukan apa-apa kepada Harvey."Tuan Nicholas! Tuan Muda William ....""Di mana dia?"Charles langsung berdiri dari sofa. Violet dan Nicholas juga terlihat gugup.Satpam berkata, "Tuan Muda William ada di luar. Tapi ... dia diangkat kemari."Saat Violet mendengar William diangkat kemari, detak jantungnya mencepat. Mereka segera keluar dari Kediaman Edris, lalu melihat di luar gerbang terlihat William yang sedang dibawa keluar deng

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1695

    Gwen lebih tua daripada William dan tingginya seimbang dengan orang-orang yang ingin menghajar William. William mengingat Gwen mengenakan seragam sekolah swasta. Rok seragamnya dipotong oleh Gwen dan dasi kupu-kupunya diganti dengan dasi pria. Gwen tampak tinggi dan keren, seperti kakak senior preman.Saat itu dia merasa Gwen bersinar. Pada saat itu pun, mata William juga bersinar.Gwen mengernyit, lalu berkata dengan kesal, "Siapa yang mengizinkan kalian memukul orangku di wilayahku?"Gwen telah dilatih dengan tegas oleh Tuan Besar Griffin sejak kecil. Dia tidak belajar gerakan-gerakan aneh, melainkan teknik bertarung yang sesungguhnya.Sebelum orang-orang itu dapat menyentuh bahu Gwen, Gwen telah melemparkan mereka ke tanah.Mereka ingin memanfaatkan jumlah mereka yang lebih banyak, tapi Gwen mengangkat kakinya, lalu menendang mereka masing-masing.Itu pertama kalinya William merasa ternyata seorang wanita bisa tampak begitu keren saat berkelahi.Gwen ....Kalau saja dia bisa muncul

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1694

    "Aku sudah bilang padamu berkali-kali kalau nggak ada yang mudah di dunia ini. Sebagai pengusaha, kalau kamu ingin mendapatkan sesuatu dariku, kamu harus menawarkan sesuatu."Harvey menatap William dengan sinis sembari berkata, "Kamu adalah putraku. Meski aku nggak menyukaimu, darahmu mengalir darahku. Kalau kamu menginginkan Gwen, kamu harus mendengarku."Lalu, Harvey bangkit dari kursinya. Dia berjalan ke depan William dengan perlahan, lalu menepuk pundak William dan berkata, "William, kamu sudah dewasa dan adalah putraku. Seharusnya kamu menjunjung tinggi tekad Keluarga Airlangga. Aku tahu kamu mempunyai kemampuan. Kita berdua bisa membangun kerajaan bisnis kita sendiri, tanpa lagi terikat oleh empat keluarga besar. Kita nggak perlu lagi menuruti Keluarga Griffin dan kita nggak akan lagi menjadi yang terlemah di antara empat keluarga besar. William, apa kamu mengerti apa yang Ayah katakan?"William malah merasakan kepalsuan saat melihat sorot mata Harvey yang tampak baik.Kalau lela

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1693

    Meskipun Harvey sudah berumur, tidak ada keriput di wajahnya. Dia tampak seperti seorang pria paruh baya yang matang."Aku tanya di mana Gwen?!"William tidak ingin membuang-buang waktu dengan Harvey. Satu detik yang terbuang berarti Gwen makin dalam bahaya.Harvey duduk di kursi. Tempat ini seperti gereja besar. Tempat duduk Harvey sangat tinggi sehingga William harus mendongak untuk melihatnya.Harvey berkata dengan perlahan, "Gadis itu ada di tanganku. Kalau kamu ingin menyelamatkannya, kamu harus menukarnya dengan sesuatu.""Apa katamu?"William seakan-akan barusan mendengar sesuatu yang lucu. Dia berkata, "Menukar? Gwen bukan sebuah benda. Kamu telah melanggar hukum karena sudah menculiknya! Terlebih lagi, dia adalah calon menantumu. Kenapa kamu mau melakukan ini?""Gwen adalah dari keluarga cabang Griffin. Kamu boleh menyukai orang lain, tapi kenapa harus dia? Orang Keluarga Griffin selalu dingin dan kejam. Nggak ada yang baik."Harvey berkata dengan sinis, "Kalau bukan karena ka

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status