Share

Anggap Saja Cinta

“Apa ia baik-baik saja? Bayi kita?” Luke memecahkan keheningan di antara mereka. Tangannya yang memeluk tubuh kecil calon istrinya mulai bergerak mengelus perut yang belum membesar itu.

“Ia baik. Aku pastikan ia sehat.” Rena menyahut dengan rasa bahagia yang membuncah di dada, ia sangat menikmati saat mereka membicarakan tentang bayi mereka.

“Itu bagus. Ia akan menjadi anak yang indah dan kuat.” Luke mengecup Rena lagi, kali ini di perpotongan lehernya.

“Ya, Luke.” Diam-diam di dalam hati Rena membenarkan dengan sangat semangat. Bayi mereka akan menjadi indah dan kuat karena memiliki ayah yang tangguh.

“Sampaikan maafku padanya.” Luke kembali berbicara lirih. Rena memang tidak melihatnya, tapi Luke sebenarnya sedang menutup mata penuh penyesalan.

“Ya?” Rena mengernyitkan kening. Luke mengatakan itu dengan terlalu tiba-tiba, menjatuhkan lagi suasana yang sudah terb

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status