Share

82. Bagian 14

MALANG tak dapat ditolak. Untung tak dapat diraih. Malam itu kapal yang ditumpangi oleh Cakra, Buana, Rajo Mudo Basa dan Putri Aurelie tiba-tiba saja mogok ditengah lautan.

“Aduh sial, ternyata bahan bakarnya habis” ucap Buana yang sejak tadi memeriksa keadaan kapal tersebut untuk mencari apa yang salah.

“Ini gawat, kita sedang berada ditengah lautan” ucap Cakra lagi.

Semua terdiam. Hanya Putri Aurelie yang terlihat seperti tengah memikirkan suatu rencana.

“Sebaiknya kita beristirahat dulu malam ini, besok kita pikirkan jalan keluarnya” ucap Cakra lagi, dan semua tampak setuju dengan keputusan itu.

Malam itu, merekapun beristirahat diatas kapal yang terombang ambing ditengah lautan.

Keesokan harinya.

“Adiak!” terdengar suara keras Rajo Mudo Basa yang membangunkan Cakra dan Buana.

“Adiak Aurelie!” kembali terdengar suara keras Rajo Mudo Basa, kali ini terlihat sosok Raj

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status