Share

86. Bagian 11

KEESOKAN HARINYA. Bersama Wijaya, Bintangpun segera meninggalkan istana Nagari Batuah dengan mengendarai 2 ekor kuda jantan yang gagah. Kepergian mereka dilepas langsung oleh Paduka Rajo Ananggawarman. Kudapun dipacu dengan cepat menuju gerbang perbatasan kotaraja Nagari Batuah. Seperti ada sesuatu, Bintang tiba-tiba saja melambatkan kudanya, Wijaya yang ada disebelahnya ikut memperlambat lari kudanya.

“Ada apa paduka?” tanya Wijaya yang kembali menyebut Bintang dengan sebutan paduka. Bintang tak menjawab, tapi justru menunjukkan jarinya kearah pintu gerbang. Wijaya mengikuti arah yang ditunjuk Bintang. Dapat dilihatnya diujung pandangan, seorang wanita bercaping tengah duduk diatas kuda seperti tengah menunggu mereka, semakin dekat semakin terlihat jelas sosok sipenunggang kuda tersebut.

“Putri Aurelie” ucap Wijaya terkejut saat mengenali sosok Putri Aurelie yang kini tampak sudah mengangkat wajahnya yang tadi tertunduk, sehingga kini wajah dibalik caping bambu itu terlihat, sosok je
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status