Share

Bab 18 - Salam Kenal, Giselle!

“Gue langsung saja ya ngomong ke inti pembicaraan, nggak perlu basa-basi lagi,” ujar Kelana ketika mereka tiba di lobi depan hotel The Royal Ruby Senayan ini.

Giselle berjalan di belakang pemuda itu, dan hanya mengedikkan bahunya santai. Menunggu pria di hadapannya ini melanjutkan pembicaraan.

“Gue nggak minat dengan perjodohan atau apa pun ini,” tukas Kelana seraya menghisap rokok mild yang dipantik barusan.

Giselle menaikkan sebelah alisnya mendengar penuturan Kelana tadi. Tangannya bersedekap, seakan secara refleks melindungi diri dan hatinya dari pria asing konglomerat yang hari ini berpakaian kasual.

Hanya polo shirt hitam dan celana jeans serta sneakers seharga ribuan dolar. Tidak terlalu flashy memamerkan kekayaan, namun Giselle yakin harga jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan pria itu setara dengan harga satu apartemen di pusat kota Jakarta.

“Kamu berasumsi kalau saya tertarik dengan semua ini? Dan yang paling penting, kamu pikir saya tertarik sama kamu, gitu?”
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status