Share

15. Kilas Balik Bagian Kelima

"Jika kamu menyukaiku, yang  kupinta hanya satu. Menetaplah jika singgah yang kamu lakukan itu sungguh."

🌼🌼🌼🌼

"Ada apa?" Kak Bima bertanya sambil terlihat khawatir. Terlihat jelas sekali dari ekspresi yang di tampilkan. "Kenapa teriak?"

"Ada apa Ayu?" 

Kak Bima terus mencecarku dengan pertanyaan. Aku tersenyum kikuk sebagai jawaban sambil menggaruk tengkuk yang tak gatal dan merutuk dalam hati.

Kami masih berada di taman. Teriakanku barusan tidak hanya membuat kak Bima terkejut tapi juga diriku pun sama terkejutnya. Benar-benar refleks. Beruntungnya semua yang berada di sini tidak peduli. Padahal aku yakin sekali kalau mereka mendengar teriakanku yang nyaring minta dipukul!

"Kok malah senyum, ada apa Ayu?"

Kalian masih ingat kan tadi aku dan Kak Bima sedang bermain tatap-tatapan. Konyol, sih. Tapi aku tidak keberatan apalagi rupa kak Bima tampan dan menawan, nyaman di pandang lama-lama. Siapa sih yang akan keb

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status