Share

Burung Poenik

Author: Alie-Afie
last update Last Updated: 2025-08-06 19:27:55

Saat hendak membakar elang api itu, ribuan elang api yang lain melesat dari suatu tempat ke arah Ye Chen.

"Sial," gerutu Ye Chen sambil memanyunkan bibirnya.

Ye Chen kemudian mengambil sikap waspada, bersiap dengan pedangnya untuk menghadapi ribuan elang api yang melesat ke arahnya.

"Teknik Pedang Petir, Pengoyak Langit." Ye Chen mengeluarkan tekniknya saat beberapa elang api sudah berada dekat dengannya.

Tiga ekor elang api terkena pedang Ye Chen, jatuh ke tanah dan tewas seketika.

Eakkk

Elang api - elang api yang lain segera mengerumuni Ye Chen dari berbagai arah. Mereka menatap Ye Chen dengan niat membunuh yang cukup besar. Namun Ye Chen bersikap santai dan sangat tenang, dia yakin dapat mengalahkan ribuan elang api tersebut.

Ribuan elang api menghujami Ye Chen dengan api yang keluar dari mulut mereka. Api itu sangat panas sehingga dapat membakar apa saja yang tersentuh olehnya.

Ye Chen segera menggerakkan tangannya untuk membuat formasi pelindung. Api yang menghuj
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Legenda Kaisar Naga   Menyerap Pil Racun

    Setelah membunuh seluruh anggota klan huang, Ye Chen menyusuri markas mereka dan mendapatkan harta yang cukup banyak di gudang sumberdaya klan. Diapun menjarah semua harta berharga yang dimiliki klan itu. Ye Chen kemudian melesat keluar dari markas klan huang. Dia bergerak cepat menuju ke arah barat untuk mencari keberadaan markas organisasi bayangan hantu. Setelah dua hari melesat, Ye Chen menemukan sebuah lembah yang ditumbuhi berbagai macam bunga yang indah. Namun dibalik keindahan bunga-bunga tersebut menyimpan racun yang sangat mematikan. Ye Chen yang kebal akan racun, tidak merasa terancam, dia segera bergerak menuju ke lembah dan melihat banyak gua disana. "Siapa kamu?" tiga orang anggota organisasi bayangan hantu menghentikan langkah Ye Chen. Mereka tampak bingung karena Ye Chen dapat masuk ke area lembah bunga karena hanya anggota organisasi bayangan hantu sajalah yang kebal akan racun yang dihasilkan bunga-bunga yang ada disana. "Dimana ketua kalian?" Ye Chen langs

  • Legenda Kaisar Naga   Klan Huang

    "Jika tuan muda benar-benar akan melakukannya, klan chen akan berlepas diri. Aku harap tuan muda jangan membawa-bawa nama klan chen," ucap manager restoran. Dia takut jika Ye Chen mengalami kekalahan, maka klan chen yang akan menerima akibatnya. Dia yang tidak mengetahui kehebatan Ye Chen, tentu lebih memilih menyelamatkan klannya. Ye Chen mengangguk, mengerti akan kekhawatiran manager restoran. "Kalau begitu, aku undur diri terlebih dahulu." Ye Chen keluar dari restoran bulan sabit. Dia kemudian bergerak menuju markas klan huang setelah mencari tahu keberadaannya. Markas klan huang terlihat cukup besar, hampir menyamai sebuah desa dengan anggota sekitar 3.000 orang. Ye Chen kemudian menyelinap masuk markas tersebut untuk menyelidikinya terlebih dahulu. Dia tidak sekonyong-konyong menyerang klan huang begitu saja sebelum mengetahui informasi lebih jelas tentang keterlibatan klan itu dengan organisasi bayangan hantu. Ye Chen menyelinap bagaikan sebuah bayangan dan sampai di aul

  • Legenda Kaisar Naga   Restoran Bulan Sabit

    Ye Chen kemudian berlari ke arah selatan untuk menuju ibukota kekaisaran bing. Dia berlari dengan kecepatan yang sangat cepat, diluar nalar manusia biasa dengan teknik langkah naga. Setelah beberapa saat berlalu, Ye Chen berhasil keluar dari area hutan tengkorak. Dia terus berlari ke arah selatan hingga sampai di wilayah provinsi yunan. Provinsi yunan merupakan provinsi yang lebih besar dari provinsi awan perak. Tingkat kultivasi pendekar di provinsi tersebut juga jauh lebih tinggi dibanding pendekar yang ada di provinsi awan perak. Ye Chen berlari dari desa ke desa dan tak lama kemudian mendapati sebuah kota bernama kota bintang kelabu. Diapun berniat singgah di kota itu untuk menjual daging binatang spirit. Di gerbang kota, terlihat puluhan orang yang mengantri untuk memasuki kota bintang kelabu. Mereka terdiri dari petualang, pedagang dan lain sebagainya. Ye Chenpun ikut mengantri untuk memasuki kota tersebut. "Tunjukkan lencana identitasmu!" penjaga gerbang meminta lenca

  • Legenda Kaisar Naga   Beruang Raksasa

    Setelah melakukan segel budak, Ye Chen menyuruh He Long dan ribuan pasukannya masuk ke dalam dunia jiwanya. Dia tidak akan mengeluarkan He Long dan pasukannya kecuali dalam kondisi terdesak. Hal itu karena He Long menjadi buruan Luo Zie sementara Ye Chen masih belum cukup hebat untuk menandinginya. Dia khawatir Luo Zie mengendus keberadaan He Long dan juga dirinya yang bereinkarnasi. "He Long, di dunia jiwaku kamu dan pasukanmu bisa memperkuat kekuatanmu agar kembali seperti sebelumnya bahkan jauh lebih hebat lagi," kata Ye Chen. "Baik tuan, namun aku dan pasukanku memerlukan sumberdaya tingkat tinggi," balas He Long. Sama seperti kultivator, binatang spirit juga dapat berkultivasi, begitupun dengan He Long dan pasukannya. Hanya saja, sumberdaya mereka berbeda dengan kultivator biasa. Saat ini, He Long dan pasukannya berada ditahap surgawi. Secara umum, tingkatan tertinggi binatang spirit memang berada ditingkat surgawi, namun masih ada tingkatan setelahnya yaitu tingkatan yang

  • Legenda Kaisar Naga   Penguasa Binatang

    Karena hal itu, Ye Chen kemudian membantu burung poenik yang sudah terluka parah akibat dikeroyok sepuluh burung rajawali. Dia segera melesat ke area pertarungan dan menyerang rajawali-rajawali itu. "Teknik Pedang Petir, Pengoyak Langit." Ye Chen mengeluarkan tekniknya untuk menghadapi burung rajawali. Dengan kecepatan gerakannya, satu ekor rajawali berhasil ditebas olehnya dan tewas seketika. Ye Chen terus bergerak menyerang rajawali-rajawali itu hingga tak lama kesepuluh rajawali berhasil dikalahkan. Sementara itu, burung poenik yang terluka parah mulai kehilangan kesadaran dan jatuh ke tanah. Ye Chen mendekat untuk menolong burung poenik tersebut. Ye Chen menggerakkan tangannya membuat formasi dengan energi penyembuh. Dia kemudian mengarahkan tangannya ke burung poenik yang tergeletak di tanah. Hanya beberapa detik luka-luka di tubuh burung poenik tersebut sembuh seperti sedia kala. Namun, kekuatan burung poenik tersebut menurun drastis karena luka dalamnya sangat parah s

  • Legenda Kaisar Naga   Burung Poenik

    Saat hendak membakar elang api itu, ribuan elang api yang lain melesat dari suatu tempat ke arah Ye Chen. "Sial," gerutu Ye Chen sambil memanyunkan bibirnya. Ye Chen kemudian mengambil sikap waspada, bersiap dengan pedangnya untuk menghadapi ribuan elang api yang melesat ke arahnya. "Teknik Pedang Petir, Pengoyak Langit." Ye Chen mengeluarkan tekniknya saat beberapa elang api sudah berada dekat dengannya. Tiga ekor elang api terkena pedang Ye Chen, jatuh ke tanah dan tewas seketika. Eakkk Elang api - elang api yang lain segera mengerumuni Ye Chen dari berbagai arah. Mereka menatap Ye Chen dengan niat membunuh yang cukup besar. Namun Ye Chen bersikap santai dan sangat tenang, dia yakin dapat mengalahkan ribuan elang api tersebut. Ribuan elang api menghujami Ye Chen dengan api yang keluar dari mulut mereka. Api itu sangat panas sehingga dapat membakar apa saja yang tersentuh olehnya. Ye Chen segera menggerakkan tangannya untuk membuat formasi pelindung. Api yang menghuj

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status