Share

bab 15# lima belas

"Yay" panggil seseorang saat yaya sedang berjalan ke arah lift.

Oh astaga. Kenapa harus ada yudha disini ? Bisa gawat kalau ketahuan pak ryan. Lebih baik dia pergi saja. Bukan nya takut di omeli lagi, tapi yaya juga tidak suka berdekatan dengan yudha.

Yaya terus berjalan dan berpura-pura fokus dengan ponsel pintar nya. Semoga saja yudha tidak mencegah nya.

"Yay tunggu" cegah yudha sambil memegang pergelangan tangan yaya.

Belum juga selesai meminta, diri nya sudah di cegah yudha yang memang berlari ke arah nya.

"Eh yud. Ngapain disini ?" Tanya yaya mencoba basa basi. Padahal dia sudah tahu bahwa ini adalah kantor kakak nya. Atau kah ini kantor milik keluarga mereka ? Entahlah. Semoga saja dia tidak sadar kalau yaya ingin menghindarinya tadi.

Yaya sudah melepas pegangan tangan yudha tadi. Bisa tambah marah boss nya jika melihat mereka berdua seperti itu.

"Harusnya gue yang tanya gitu. Kan ini ka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status