Share

Apa Tuhan Tak Mengizinkan Kita Bersama

“Dil aku mau ketemu Bapak sekarang, ada di rumah kan?”

“Jangan sekarang, besok saja,” kata Dilra dengan nada panik, tapi samar terdengar di seberang telepon riuh suara orang-orang seperti berkerumun.

Apa Dilra sedang di luar?

“Bagaimana bisa besok, Mas sudah di depan gerbang perumahan.”

“Balik lagi aja Mas, jangan nekat.” 

Kenapa perempuan begitu sulit dimengerti. Sudah kuturuti keinginannya tetap saja jual harga tinggi.

Kalau bukan karena sebuah perasaan bersalah yang menghantui sepanjang waktu, situasi semacam ini cukup menguras emosi. Kepalang tanggung akhirnya keputusanku untuk bertandang ke rumahnya tetap kulakukan, dari jauh rumah Dilra begitu ramai, ini bukan hari raya kenapa begitu banyak mobil yang terparkir di sana, sekitar 5 mobil bukankah itu mengundang curiga kalau hanya rekan bisnis Bapak, kurasa lima mobil cukup untuk berada di dalam halamannya, kenapa dib

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
ian
jgn mahal2 pleaseee koiiiinnnnn
goodnovel comment avatar
Murniyati Mommy
wow sakit htii....sdah terlanjur...thor klau aku baca novel ini aku ikut geram sama ibu nertua yng tdk pernah masak.........️...️...️...️...️
goodnovel comment avatar
Ana💞
hubungan yg rumit
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status