Share

Bab 127. Kunjungan Diam-Diam

Rasa pusingku lebih menguasai seluruh tubuhku, hingga membuatnya jadi oleng.

“Lissa!” seru Raja Edgar sambil menahan tubuhku, dan mencegahnya untuk membentur sisi sandaran tempat tidur.

Dengan sigap, Raja Edgar menyingkirkan nampan, semua makanan, dan segala macam benda yang menyemakkan di tempat tidur. Setelah ia membantuku untuk berbaring, Raja Edgar terburu-buru ingin beranjak turun dari tempat tidur.

“Yang Mulia!! Ughh...,”

Setelah tanpa sadar mengerahkan seluruh tenaga dalamku untuk memanggil Raja Edgar, aku jadi kembali ingin muntah. Untung saja, aku berhasil menangkap ujung jubah Raja Edgar dan mencegahnya pergi.

“Kenapa, Lissa?!” tanya Raja Edgar dengan panik.

Karena tidak sanggup lagi membuka mulut untuk memberi jawaban, aku hanya menggelengkan kepalaku dengan lemah.

“Apa? Kamu tidak mau aku pergi?” tanya Raja Edgar lagi.

Aku bermaksud untuk melarang Raja Edgar untuk mema

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status