Share

25. Masa Lalu Leon

'Leon, aku takut ....'

'Tenanglah, semua akan baik-baik saja.'

'Bagaimana jika aku hamil?'

'Aku akan bertanggung jawab.'

'Sungguh?'

'Iya.'

'Aku mencintaimu, Leon.'

'Aku lebih mencintaimu, Alea ....'

Leon terkesiap, jantungnya seolah-olah berhenti berdetak selama beberapa saat. Wajahnya pun seketika berubah pucat karena kenangan yang pernah dia lalui bersama Alea tiba-tiba melintas di ingatannya saat menatap Aeris. Entah kenapa wajah gadis itu terlihat mirip sekali dengan mantan kekasihnya.

Aeris membuka kedua matanya perlahan karena Leon tidak lagi menyentuhnya. Gadis itu mengerutkan dahi heran karena wajah Leon terlihat sedikit pucat.

"Kamu kena—" Aeris tidak melanjutkan pertanyaanya karena Leon meraih selimut untuk menutupi tubuhnya.

"Maafkan aku." Leon mengecup kening Aeris sekilas lalu pergi begitu saja, meninggalkan sebuah tanda tanya besar di kepala gadis itu.

***

Leon menyalakan shower. Dia membiarkan air dingin itu jatuh begitu saja membasahi tubuhnya. Leon butuh ketenangan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status