Share

BAB 14 : Lamaran

Shanna kesal dan marah dengan Damar yang tiba-tiba melarangnya bergaul dengan Ansel. Dia tidak mengerti kenapa Damar melarangnya berteman dengan Ansel di saat dirinya mulai sedikit memiliki rasa kepada pemuda itu.

Kemarahan dan kekesalan Shanna semakin menjadi kala Damar benar-benar melakukan seperti apa yang dikatakannya, mengantar jemput dirinya. Sebagai bentuk protesnya, Shanna tidak mau berbicara kepada pria itu. Dia benar-benar mengabaikan Damar dalam segala hal, teramasuk membersihkan rumah dan memasak. Sehingga selama satu minggu ini, mau tidak mau Damar terpaksa membersihkan rumah dan memesan makanan untuk mereka.

Shanna masih membungkam mulutnya. Enggan bertanya meski dia heran dan bingung ketika mobil yang dikendarai Damar memasuki area pemakaman. Padahal sekarang bukan tanggal kematian orang tuanya.

“Shanna, Sayang, maafkan baba,” ucap Damar setelah meletakkan buket bunga di pusara ke dua orang tua Shanna. Ditatapnya wajah Shanna lekat-lekat. “Baba tahu kamu marah dan mun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status