Share

Bab 55

Setelah Septian pergi keluar kota. Jihan dan Nindya pun tidur di kamar yang sama. Baru saja satu hari ditinggalkan Septian sehari. Jihan sudah sangat merindukan Suaminya itu. Terlebih belum ada kabar dari sang suami, mungkin Septian belum sampai ke Jogjakarta.

"Ma, papa udah telepon belum?" Tanya Nindya.

"Belum sayang, mungkin papa belum Sampai Jogja," Jawab Jihan.

Rupanya putrinya pun sangat merindukan papanya. Jihan hanya bisa berdoa semoga suaminya selamat sampai ke tujuannya.

Malam harinya Jihan dan Septian tengah asyik Video call. Tentu saja sang putri merecoki dengan berbagai pertanyaan dan dia merengek minta sang ayah cepat pulang. Dengan segala bujukan akhirnya Nindya pun setuju menunggu sang ayah pulang dua hari lagi

"Nanti jangan lupa bawain kakak boneka Balbie yang ada lumah-lumahan nya ya Pa. Kakak mau oleh-oleh itu dali Jogja," celoteh Nindya.

"Disini juga ada

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status