Share

Suntik Mati Aja!

“Hey cepetaaaan! Jangan bertapa di sana. Ini tempat umum!”

‘Dasar orang kota tidak sabaran,’ rutuk Adri dalam hati.

“Duuuuh, lama amat sih?” ketukan di pintu kini berubah menjadi gedoran kecil. “Ini toilet umum, tauk?!”

“Sabar, Bu.”

Balasan Adri menimbulkan respon dari luar sana.

“Eh, ternyata bapak-bapak yang ada di dalem.”

“Iya. Gue juga baru tau,” terdengar suara wanita lain menanggapi.

Dari situ Adri mengetahui bahwa ada dua orang yang sudah tak sabar untuk ‘bertahta’ di sana. Kendati percakapan keduanya tidak terlalu lantang, pendengaran Adri masih sangat baik untuk bisa menangkap detil percakapannya.

 “Ihhh, lama amat?” terdengar suara gemas wanita pertama. “Udah gak tahan nih. Kebelet banget…”

“Elo juga sih. Sejam lalu minum air putih banyak-banyak se

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status