Share

Misteri Kematian

Wini sudah mengemasi semua baju-baju miliknya ke dalam koper. Ia sudah menghubungi seseorang untuk menjemputnya tanpa sepengetahuan Tejo. Ini adalah kesempatan Wini meninggalkan rumah Tejo saat Tejo sedang tidak ada di rumah.

Malam semakin merangkak naik. Asih sudah mengurung dirinya di kamar sejak tadi sore. Karena hujan turun cukup deras sepanjang hari. Sungguh ini adalah waktu yang tepat sekali untuk Wini kabur. Wini menarik kopernya menuju pintu kamar. Langkah Wini terkejut saat melihat Tejo tiba-tiba muncul di balik pintu kamarnya yang terbuka.

Wajah Wini mendadak pucat. Tejo menampakan seringainya di depan Wini, berjalan masuk ke dalam kamar.

"Mas!" lirih Wini, bibirnya bergetar ketakutan. Wini menarik beberapa langkah kakinya ke belakang.

"Aku tahu, kamu akan menjadi benalu di rumah ini, Win!" sergah Tejo, tersenyum sinis.

Tubuh Wini bergetar hebat, dadanya bergemuruh. Tan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status