Share

Bab 257

Author: Elenor
Tepat saat dia memikirkan hal itu, Dani melihat mobilnya dan berjalan ke arahnya.

Clara perlahan menurunkan jendela mobilnya, "Pak Dani."

Dani berkata, "Selamat pagi."

Clara mengangguk, "Selamat pagi." Kemudian dia bertanya, "Pak Dani, ada apa pagi-pagi ke sini?"

Sebenarnya tidak ada yang akan dilakukan Dani di sini.

Dia hanya mengingat tebakannya kemarin malam...

Dia berkata, "Sabtu malam lalu, aku melihatmu, Pak Dylan, dan Prof Nian di pintu masuk restoran."

Clara mendengarkan, dan sebelum dia bisa bereaksi mengapa Dani tiba-tiba berkata seperti itu, dia mendengar Dani bertanya, "Kamu juga murid Prof Nian, ‘kan?"

Clara tertegun, mengerutkan kening dan menatapnya, "Kamu..."

Dani melihat jawabannya dari reaksi Clara.

“Jadi, kedua proyek Morti Group ini juga dikembangkan olehmu, ‘kan?”

Clara mengerutkan bibirnya, "Kamu kenapa..."

"Satu pertanyaan terakhir." Dani berkata, "Bahasa pemrograman CUAP Morti Group juga diciptakan olehmu, ‘kan?"

Meskipun dia tidak menguasai bahasa pemrograman a
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (22)
goodnovel comment avatar
Casmuroh Casmuroh
Dani akhirnya tahu kalau Clara orang yang hebat
goodnovel comment avatar
Mel Sandy
semoga cerita ini berakhir happy ending biar gak sia-sia baca sampai ratusan bab
goodnovel comment avatar
Delisha Dirga
ember kayanya emang sm dani nih endingnya biat sakit hati si edward
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 560

    Edward dan Vanessa juga melihat Clara dan Dylan.Ekspresi Vanessa dingin dan tanpa ekspresi, sementara Edward mengangguk kepada mereka sebagai sapaan.Clara dan Dylan bersikap seakan tidak melihat mereka.David menyadari kedatangan Edward, dia tersenyum dan berkata kepadanya, "Edward, ayo kita naik duluan."Edward mengangguk.Menatap punggung mereka yang menjauh, Dylan mencibir dan berkata, "Kalian bahkan belum bercerai, tapi mereka sudah searogan itu. Aku nggak bisa bayangin kalau kalian nanti beneran sudah bercerai, pasti lebih menjadi-jadi. Kalau bukan karena Morti Group, Prof Nian, dan aku, mungkin kau sudah habis dibuli sama mereka!"Clara hanya mengerucutkan bibirnya. Sebelum sempat berkata apa-apa, Prof Nian dan Bu Yuni juga tiba.Sementara itu, Edward bersama Keluarga Gori dan Sanjaya disambut langsung oleh manajer restoran, dan basa-basi itu berlangsung cukup lama.Saat hendak naik lift, mereka kebetulan melihat Clara dan rombongannya. Mereka melihat Bu Yuni berinisiatif meng

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 559

    Hari itu, Clara dan Dylan bekerja lembur sehingga baru pulang kerja saat larut malam.Sesampainya di rumah Keluarga Hermosa, Clara mengobrol sebentar dengan Nenek Hermosa. Saat naik ke kamarnya, Elsa mengiriminya beberapa pesan.Setelah membuka pesan-pesan itu, Clara mendapati Elsa telah mengirimkan serangkaian foto.Selain Elsa, ada juga Edward, Dani, dan Gading di dalam foto-foto itu.Setelah mengirim foto-foto itu, Elsa mengirim pesan suara, "Mama, aku sama ayah dan om pergi ke pemandian air panas! Mama lagi ngapain?"Clara menjawab, "Mama mau mandi. Selamat bersenang-senang ya."Setelah berkata begitu, Clara meletakkan ponselnya dan pergi ke kamar mandi.Setelah mandi, Clara membaca buku sebentar dan mencari beberapa referensi. Saat mulai lelah dan bersiap untuk tidur, ponselnya menerima notifikasi pesan lagi.Clara memeriksanya, ternyata itu dari Elsa lagi.Dia membukanya.Hal pertama yang dilihatnya adalah foto lain.Foto itu diambil di dalam kamar, dengan fokus pada tiga capung

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 558

    Clara merasakan hal yang sama.Dengan lebih sedikit perselisihan antara kedua belah pihak, pengajuan gugatan cerai juga bisa berjalan cepat dan akta cerai bisa diterbitkan.Namun, Clara sebentar lagi sudah harus pergi ke pangkalan, sedangkan waktu keberangkatan serta kepulangannya pun belum pasti.Jika sebagai penggugat, dia tidak hadir di pengadilan pada hari perceraian, maka gugatan tersebut akan dibatalkan.Dalam kondisi seperti itu, perceraian lewat kesepakatan bersama akan lebih baik.Setidaknya setelah masa jeda, dia dan Edward akan memiliki lebih banyak waktu untuk pergi ke Kantor Catatan Sipil demi mendapatkan akta cerai, dan mungkin akan mempermudah prosesnya.Karena Clara tahu Edward pasti akan segera menghubunginya untuk pergi ke Kantor Catatan Sipil guna menyelesaikan prosedur perceraian jika punya waktu. Oleh karena itu, Clara tidak repot-repot menghubunginya kemarin ketika tidak menerima pesan apa pun dari Edward.Lagipula, jika dia tidak punya waktu, menghubunginya setia

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 557

    Waktu makan malam hampir tiba, dan setelah melihat Vanessa berkemas dan hendak pergi, Keluarga Gori dan Sanjaya menyadari bahwa Edward telah kembali dari luar negeri.Setelah mengetahui Edward benar-benar sudah kembali sore itu, Fani menghentakkan kakinya dengan perasaan menyesal. "Dia beneran sudah pulang? Coba kalau dia pulangnya sedikit lebih cepat. Sekarang, waktu untuk mengurus akta cerainya sudah habis."Diana pun tak kuasa menahan diri untuk ikut menimpali, "Iya, benar."Sebenarnya, bukan hanya mereka saja, bahkan Rita dan yang lainnya pun merasa sangat disayangkan.Meskipun Vanessa sudah mengatakan dua hari yang lalu bahwa Edward mungkin tidak akan dapat kembali untuk mengurus akta cerainya dengan Clara, mereka masih menyimpan secercah harapan, percaya bahwa Edward mungkin diam-diam akan kembali lebih awal demi Vanessa.Mereka pikir Edward memberi tahu Vanessa seperti itu karena ingin memberi Vanessa kejutan.Namun ternyata, Edward memang belum bisa kembali hingga masa pengambi

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 556

    Pada hari terakhir pengurusan akta cerai mereka, Edward masih belum kembali.Masa pengambilan keputusan itu pun berlalu begitu saja.Clara mengira Edward tidak akan kembali selama beberapa hari, tetapi keesokan harinya, ketika dia dan Dylan sedang mengobrol tentang pekerjaan, Elsa tiba-tiba menelepon untuk memberi tahu bahwa Edward telah kembali.Dylan sangat marah hingga tertawa terbahak-bahak, dan berkata, "Serius? Dia nggak pulang lebih cepat atau lebih lambat, tapi tepat pas masa pengambilan keputusan kalian sudah berakhir. Dia pasti sengaja, kan?"Clara meletakkan ponselnya dan tidak berkata apa-apa.Tentu saja, hal itu tidak mungkin disengaja.Itu pasti hanya kebetulan.Dylan juga tahu itu tidak mungkin, tetapi dia masih merasa kesal.Dia tak kuasa menahan diri untuk berkata, "Kenapa kau nggak gugat cerai saja? Tapi tetap butuh waktu sebulan untuk sampai ke persidangan pertama..."Sebelum mereka sempat berkata apa-apa lagi, seseorang mengetuk pintu, dan percakapan mereka pun terh

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 555

    Dengan begitu banyak proyek yang menguntungkan, tetapi mereka tidak bisa ikut menikmati keuntungan dan hanya bisa menonton. Meskipun David merasa iri, tetapi dia tidak benar-benar mengeluh.Lagipula, selama hubungan Edward dan Vanessa tetap baik, mereka masih memiliki banyak peluang untuk menghasilkan uang, tidak perlu terburu-buru.Semua orang yang hadir memahami prinsip itu.Saat ini, mereka lebih mengkhawatirkan hal lain.Dari berita yang beredar, sepertinya Edward masih memiliki banyak pekerjaan yang harus diurus dan tidak akan bisa pulang dalam waktu dekat.Nenek Sanjaya merasa sedikit khawatir, dan berkata, "Apa jangan-jangan Edward masih belum bisa kembali sampai masa pengambilan keputusan selesai?"Rita yang jarang merasa khawatir pun ikut mengerutkan kening.Meskipun dia tidak terlalu cemas, menunda sesuatu bukanlah hal yang baik bagi mereka.Nenek Gori pun bertanya kepada Vanessa, "Vanessa, apa kata Edward?"Vanessa kembali tersadar dari lamunannya dan menjawab dengan jujur,

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status