Share

52. "Afgan Al Futtaim! Kamu dengar baik-baik!"

Wajah Afgan memucat, dan dia mencoba mencari alasan untuk pergi dari situasi yang semakin tidak nyaman itu. "Maaf, Melinda, aku merasa tidak enak badan. Aku rasa aku akan pulang," ucapnya dengan suara gemetar, berusaha menutupi perasaannya.

Melinda berhenti berdansa, tampak kecewa namun mencoba tersenyum. "Oh, maafkan aku. Tentu saja, kamu harus istirahat. Aku akan ikut denganmu," jawabnya dengan nada kecewa.

Afgan mengantarkan Melinda keluar dari cafe, tetapi ketika mereka hampir tiba di mobilnya, Melinda tiba-tiba berubah sikap.

Dia pura-pura mabuk dan merajuk, menuntut agar Afgan membawanya pulang ke rumahnya. "Aku merasa sangat mabuk, Afgan. Tolong bawa aku ke rumahmu saja. Aku tidak ingin pulang sendirian," kata Melinda dengan suara lemah, mencoba memancing perhatian Afgan.

Afgan merasa semakin terjebak dalam situasi yang rumit. Dia merasa sedih melihat Melinda berperilaku seperti ini, tetapi dia tahu bahwa ini bukan solusi untuk masalahnya dengan Ad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status