Share

Bab 608: Kabur Bersama Rayla

Author: mrd_bb
last update Last Updated: 2025-05-02 08:35:00
“Iya tuan Mahyudin, aku selama ini sering di siksanya kalau tidak bisa memuaskan dirinya,” cetus Rayla mulai blak-blakan.

Arti kalimat ‘memuaskan’ sama sekali tak di pahami Mahyudin.

“Bagaimana caranya kabur?” cetus Mahyudin balik bertanya, ia yang tak berpengalaman bertanya langsung dengan Rayla.

Di sinilah Rayla mulai sadar, remaja tanggung ini benar-benar masih polos dan lugu, tapi punya nyali besar plusnya lagi…nekat.

“Kata memuaskan saja nggak paham, lucu juga ni orang, malah tanya-nya cara kabur!” batin Rayla.

Rayla pun berpikir sejenak, setelahnya dia berbisik dan Mahyudin menganguk.

Aneh tapi nyata keduanya, awalnya Rayla di bawah ancaman Mahyudin, kini sebaliknya, mereka bak kawan lama yang bertemu lagi, cepat akrab.

Mahyudin dengan antusias dengar semua planning yang di sampaikan Rayla. Remaja tanggung tersebut saat ini seolah di ajari seorang guru saja jadinya.

“Jadi sementara kamu tetap di sini, jangan kemana-mana, anak buah Tuan Abud sangat banyak berkeliaran,” kata Rayla.
mrd_bb

BERSAMBUNG

| 2
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 805: Baby Balang di Bawa Gembong Penculik

    Usai bunuhi 5 orang tersebut, Mahyudin secepat kilat menuju ke kamar di maan Isabella sedang kesakitan untuk melahirkan.Braakkkk…!“Selvi, Isabel…!” seru Mahyudin, Selvi yang kaget pintu kamar didobrak, tapi berubah lega saat tahu suami mereka yang datang.“Bang, Isabel!” seru Selvi, Mahyudin langsung jongkok dan mendekat Isabella.“Kita pergi dari sini, mari aku gendong, sayang kamu ikuti aku,” sahut Mahyudin cepat dan menaruh pistolnya di pinggang belakang.Lalu tanpa ragu dia angkat tubuh besar Isabella, dengan lengan kokohnya, dia mampu angkat tubuh Isabella yang langsung memeluk leher suaminya untuk berpegangan.Padahal semenjak hamil berat Isabella naik hingga 7 kilogram berat badannya. “Aihhhh…!” seru Selvi terkejut saat melihat 5 mayat bergelimpangan di ruangan ini.“Sudah tak apa, itu hanya jasad, biarkan saja, ikuti aku! Eeeh Balang di mana?” ceplos Mahyudin sambil terus gendong tubuh Isabel keluar dari rumah ini.Dan setengah berlari menuju ke mobil, yang dia parkir tak

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 804: Satroni Sarang Penculik

    Mobil SUV made in Eropa berharga miliaran ini meliuk-liuk di jalanan menuju ke arah Pelabuhan Ratu. Saat bersamaan hujan turun dengan sangat lebatnya.Namun Mahyudin tetap larikan mobilnya bak kesetanan yang mengarah ke sebuah tempat, sesuai petunjuk satelit yang ada di mobil mewahnya ini. Akhirnya dia pun sampai juga di pantai Pelabuhan Ratu, Mahyudin hentikan mobilnya, apalagi selain hujan lebat, juga dia bingung mengarah ke mana, Sebab petunjuk satelitnya ada gangguan karena hujan lebat dan ada guntur serta kilat-kilatnya, mana malam pula. Ia kini berada di pantai yang menderu dengan ombaknya yang lumayan besar.Tiba-tiba ada chat masuk, ternyata foto anak dan kedua istrinya tengah di sekap di sebuah ruangan, ada kalimat yang bikin darah Mahyudin mendidih saking marahnya.“Siapkan duit 5 triliun dalam mata uang dolar amerika, paling lambat besok pukul 6.00 sudah di transfer ke nomor cripto ini. Telat 10 menit saja, 3 orang ini di tambah yang dalam perut bini keduamu akan kamu t

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 803: Hebohnya Keluarga Hasim Zailani

    Sudah hampir 6 batang rokok yang Mahyudin habiskan, waktu juga sudah mulai malam, tapi belum ada juga ada kabar dari dua anak buahnya soal Selvi, Isabella dan baby Balang.Amarah nya benar-benar sudah memuncak, saking pusingnya soal penculikan ini, dia duduk termangu d sebuah warung kopi pinggir, yang sudah mengarah ke puncak.“Bangsat sekali, siapa orang-orang yang berani culik istri-istri dan anakku, agaknya mereka sudah lama mengintai, sehingga tahu soal keluargaku” batin Mahyudin sambil hela nafas, bahwa keluarga besarnya saja tak tahu soal keluarganya ini.Mahyudin tak tahu, Hagu langsung menemui ayahnya, Ryan Hasim Zailani dan ceritakan musibah yang menimpa cucu kesayangan ayahnya ini.Sekaligus bingung bagaimana menjelaskan ke Prem dan Ange kalau Mahyudin sudah miliki dua bini dan satu anak dan bentar lagi bakal dua.Tak lama datang juga Kakek Chulbuy dan nenek Cynthia, tentu saja keluarga besar ini heboh dan kaget bukan main.“Benar kata si Brandi, soal hubungan dengan Prem da

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 802: Selvi, Balang dan Isabella di Culik

    7 bulan kemudian…Perut Isabella makin besar, tinggal menunggu hari lagi dia akan melahirkan. Mahyudin sudah siapkan pengunduran dirinya sebagai perwira polisi dengan pangkat Komisaris Besar Polisi.Pukul 6.30 pagi, dia otewe dengan soprinya menuju kantor. Tanpa Mahyudin sadari, sejak pukul 4 pagi, rumah mewahnya sudah di pantau sebuah mobil MPV hitam.Baru 10 menit meninggalkan rumahnya, tiba-tiba masuk mobil jenis MPV hitam tersebut, lalu keluarlah 4 laki-laki menggunakan cadar di wajahnya.Kemudian dengan cepat mereka menodongkan pistol pada kedua istri Mahyudin, Selvi yang lagi gendong Balang dan Isabella yang tengah hamil besar dan masih berada di lobby rumah mewah mereka ini.“Cepat masuk ke mobil, atau pistol ini akan mengakhiri riwayat kalian,” bentak salah seorang yang gunakan pistol itu.Kaget bukan main kedua istri Mahyudin ini, apalagi baby Balang tiba-tiba rewel di gendongan Selvi.Isabella yang tengah hamil besar mencoba bersikap tenang. “Kita ikuti kemauan mereka ka, su

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 801: Asyiknya Punya Dua Istri

    “Baiklah, aku akan cari waktu yang pas untuk bicara dengan Putri Ako, juga Om Prem serta Tante Ange, cukup kalian saja istri-istriku. Saat ini, aku akan fokus mencari siapa dalang yang berani teror kamu dan bayi kita. Aku juga menunda mundur dari kepolisian, cuman resikonya, kalian terpaksa harus tetap rahasiakan soal pernikahan kita, paham!” Tanpa ragu Selvi dan Isabella mengangguk, wajah keduanya juga terlihat plong. Tanpa sadar, Mahyudin sudah berhasil satukan kedua istrinya. Namun tiba-tiba…huekkk…huekkk…Isabella muntah dan hampir kena pakaian Selvi. "M-maaf ka,aku tak tahan lagi," kata Isabella kaget sendiri.“Eh kamu kenapa?” sahut Selvi terkejut.“Dia lagi ngidam sayang,” sahut Mahyudin dan Selvi tanpa ragu lalu pijat-pijat punggung dan leher madunya dan panggil ART-nya agar di carikan minyak angin.Untung saja ngidamnya Isabella tak rewel, dia hanya minta belikan rujak buah, tapi belinya di Bogor dan yang harus membeli adalah Mahyudin, tak boleh yang lain.Mau tak mau Mahyud

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 800: Seni Damaikan Dua Bini

    Selvi langsung terdiam, sesaat dia menatap wajah Mahyudin, lalu Isabella secara bergantian.Terdengar dia menarik nafas panjang. “A-aku…takut, karena aku di ancam dan di teror seseorang secara terus menerus, setelah Abang pulang ke Jakarta dan pergi ke Sulawesi Utara…!” sahut Selvi dengan suara pelan.Selvi katakan rumahnya yang di Bandung beberapa kali dikirimi bangkai tikus, juga bangkai kepala babi, dan yang bikin dia seram sekaligus syok, pernah di lempar ular berbisa di teras rumahnya. “Kenapa kamu tak bilang? Lupakah kamu kalau aku ini aparat? Dan tahukah kamu siapa yang berani mengancam dan meneror itu?” desak Mahyudin penasaran, tapi dia marah ada yang berani ancam istri pertamanya.“Entahlah Bang, hanya dia bilang, aku dan bayi kita akan di bikin sarden, gila kan yang ngancam itu, masa aku dan bayi kita mau di mutilasi,” sahut Selvi dengan suara bergetar, hampir menangis.Tiba-tiba tanpa di duga Isabella mendekati Selvi dan menenangkan istri pertama madunya itu.“Tenang ka Se

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status