Share

Part 22

...

Tanpa sepengetahuan raja Charles, Julian keluar dari istana Thedas. Lengkap dengan penutup wajah di kepalanya dan sebilah pedang yang ia bawa di balik punggungnya. Julian berjalan dengan wajah jemawanya.

"Pangeran," sapa Duck begitu Julian menghampirinya.

Julian hanya melirik tanpa menyapa balik. Setelah itu mengambil alih seekor kuda yang sejak tadi Duck bawa untuknya.

"Kau yakin akan pergi?" Tanya Duck memperhatikan Julian yang hendak untuk menaiki kudanya.

"Kenapa?" Julian balik bertanya dengan datar.

Sontak Duck langsung menggeleng. "Tidak. Hanya saja ... Bagaimana jika raja mencari dan mencurigaimu?"

Sejenak Julian terdiam mendengar ucapan Duck. Namun kemudian Julian kembali bersikap tenang. "Katakan aku pergi berburu," ujar Julian.

Mendengar jawaban dari Julian membuat Duck menatap ragu. Pasalnya, mana mungkin Duck mengatakan kebohongan terlebih itu pada raja.

"Itu artinya aku harus berbohong?" Ucap Duck meragu.

Dengan cepat Julian mengangguk. "Iya. Kau keberatan?"
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status