Share

Part 50

...

Suara itu ...

Napas Anne tercekat menahan sesak sesaat mendengar suara lembut yang menyapa indra dengar nya. Tidak pernah Anne melupakan suara rendah nan dingin itu. Sedikitpun tidak akan pernah mungkin Anne lupakan.

"Anne."

Sekali lagi suara itu memanggilnya. Kali ini begitu sangat lembut dan hangat. Seketika air mata Anne lolos begitu saja. Dadanya memburu dengan napas yang tidak beraturan.

Perlahan meski penuh keraguan, Anne menggerakkan kepalanya. Saat itu juga tubuh Anne membeku di tempat. Terdiam membisu dengan tatapan yang sulit di percaya.

Julian? Pria itu ada di hadapan Anne. Berdiri dengan nyata.

Mata bening milik Anne bergulir memperhatikan Julian yang berjongkok di depannya. Menatap Anne dengan lekat dan teduh. Lalu tangan besarnya bergerak menyentuh permukaan wajah cantik pucat Anne yang dingin. Sentuhannya begitu lembut dan menenangkan.

Julian terus menatap Anne dalam. Sorot matanya penuh dengan kerinduan di sana. Memperhatikan wajah Anne yang begitu Julian ri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status