Share

Baju bekas Wulan

***Pagi hari di kontrakan si Mbok.

"Non mau pulang sekarang?" tanya Mbok Romlah pada Wulan yang terlihat sudah siap untuk pergi.

"Iya, Mbok. Taxi online nya masih di jalan, paling sebentar lagi juga tiba," jawab Wulan.

"Non yakin kuat?" tanya si Mbok cemas.

"Insyaallah kuat, Mbok. Wulan harus berhasil menjalankan rencana Wulan,"

"Memangnya kapan si Non mau mulai pura-pura hamil?" tanya Mbok Romlah penasaran.

"Wulan belum tau pastinya kapan, pelan tapi pasti semuanya harus berjalan sempurna. Yang jelas, Wulan ingin buktikan kepada Mas Fatih jika Ibu dan kakaknya itu pembunuh, mereka sengaja membunuh colon cucunya sendiri. Si Mbok kan tau' kalau ke persidangan itu harus punya saksi, untuk kasus itu Wulan masih bingung saksinya siapa, karena bukti pun belum terlalu kuat. Tapi sekarang, setelah ada CCTV semuanya akan terjawab. Mereka akan masuk penjara karena ulahnya," jelas Wulan panjang lebar.

"Semoga semuanya lancar, ya' Non,"

"Iya, Mbok. Aminn, kalau gitu Wulan pulang dulu ya' tuh tax
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status