Share

Tetangga Menuduh

Bu Endang memegang perutku entah apa maksud dia ini. pagi=pagi aku sudah dihadapkan dengan manusia rese seperti ini membuatku ingin marah. Tapi yang aku hadapi adalah orang tua. Nanti akan menjadi bahan gosip lagi.

“Ya ada hubungannya lah Dara. Kalau punya pacar terus sering masuk angin itu tanda sudah dibobol sama pacarnya sebelum menikah,” jawab bu Endang sambil cengengesan.

“Oh jadi bu Endang menuduh anak saya melakukan hal yang tidak bermoral diluaran sana ya?” tanya ibuku sedikit kesal.

“Tidak menuduh tapi hanya memastikan saja. Soalnya aku sering sekali loh melihat anak ibu beberapa minggu ini beii obat masuk angin di warung mang toto,” jawab bu Endang yang membuatku tersulut emosi saja.

Aku meninggalkan rumah karena sudah siang juga. Bodoh amat deh bu Endang mau mengoceh apa lagi hari ini. aku bosan mendengar ocehannya yang tidak berguna setiap hari. Membuatku jengkel saja.

“Dara kenapa kamu kok cemberut begitu pagi-pagi begini?” tanya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status