Share

35. Mabuk Kepayang

Suara musik berjedag-jedug mendentum-dentum dari arah pantai. Gelak tawa orang-orang yang bahagia. Suara minuman dituang – free flow - nikmati sepuasmu! Kemeretak bara api ketika udang yang telah dimarinasi dan dioles madu diletakkan di atas pemanggang. Kudapan manis, kudapan gurih-asin, steak dari daging terbaik, aroma basil – oregano – parsley dan yang sejenisnya menguar di udara bebas. Debur ombak terdengar membikin aroma party malam minggu itu semakin menyenangkan. Agak jauh dari sana terkobar api unggun dengan tak jauh di sebelahnya lima ekor kambing guling. Siapa saja yang berkenan silakan nikmati.

“Ah, kamu di sini rupanya.”

Jessie mendongak. Ia nyengir begitu melihat Erika menyapanya. Temannya yang baik itu mengambil tempat duduk di sebelah. Ia memesan sepiring nasi goreng sea-food porsi jumbo.

“Aku laper banget,” katanya.

“Kok enggak gabung di sana aja?” tanya Jessie.

“Kamu sendiri kenapa enggak gabung ke sana juga?” balas Erika. Ia menerima pe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status