Share

BAB 86

Petugas teller ini seperti mendengar lelucon. Dengan nada merendahkan,dia berkata. “ Pak, ini bukan tempat yang cocok untuk bercanda. Jika bapak tidak keberatan, saya ingin bapat tidak menunda waktu saya untuk melayani nasabah lain. Bapak lihat sendiri sudah banya nasabah yang manunggu giliran.”

Setelah berbicara, pegawai itu langsung memanggil nomor antrian berikutnya tanpa menghiraukan Radit lagi.

Radit tetap berdiri di depan teller sambil tersenyum.

“ Apa yang bapak tunggu? Saya kan sudah bilang kalau bapak tidak bisa mendapatkan uangnya sekarang. Apa pertanyaan saya kurang jelas?” ujar Petugas teller dengan tidak sabar.

“ Ada apa ini?” pada saat yang bersamaan, seorang wanita menawan datang menghampiri dan bertanya pada pegawai teller itu.

“ Bu manajer, bapak ini ingin mengambil uang tunai lima puluh juta rupiah. Saya sudah bilang kalau dengan uang sejumlah itu harus membuat janji terlebih dahulu,&rdquo

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status