Share

Bab 73

Pranggg!

Suara ponsel Arka yang menabrak lantai terdengar nyaring namun Arka tidak bisa berkata apa-apa dan melakukan apapun. Arka hanya bisa diam melongo melihat bagian ponselnya terpisah begitu saja di atas lantai.

Sedang Dinara diam menatap Arka dan menunggu reaksi Arka apakah Arka akan marah padanya atau tidak karena kali ini Dinara cukup keterlaluan.

Sungguh tak terduga, Arka tidak marah sama sekali pada Dinara dan malah menyuruh Dinara mundur karena Arka akan membersihkan bekas pecahan ponselnya agar tidak mengenai kaki Dinara.

"Sayang, mundurlah. Aku akan bersihkan pecahan ini. Jangan sampai pecahan ponselku ini mengenai kakimu dan membuatmu terluka." Arka benar-benar tulus dan sangat lembut membuat Dinara bersedih dan menyesali perbuatannya barusan.

Dinara mulai menangis menatap Arka yang kini berjongkok di depannya untuk membersihkan bekas pecahan.

"Maaf, Sayang. Aku..."

"Sudah, tidak apa-apa. Jangan nangis, oke?" Dengan cepat Arka bangkit memeluk Dinara dan menyandarkan ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status